Mantan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mendatangi kantor Demokrat dan PAN untuk mendapatkan rekomendasi atau dukungan partai. Tujuannya supaya dia bisa kembali maju dan bersaing di Pilkada Ponorogo 2024.
"Saya dengan Demokrat dan PAN punya hubungan baik," tutur Ipong kepada wartawan, Senin (20/5/2024).
Ipong menerangkan pihaknya yakin mendapat rekomendasi dari partai Demokrat dan PAN. Dia pun sudah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak dari partai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Demokrat membuka pendaftaran sampai tanggal 25 Mei. Tapi pendaftaran bisa ditutup sewaktu-waktu. Mumpung belum ditutup, makanya saya daftar," ujar Ipong.
Ipong pun menerangkan bahwa programnya di tahun 2016-2021 akan dilanjutkan bila kembali terpilih menjadi Bupati. Seperti dana Rp 300 juta per desa per tahun, perbaikan jalan, penurunan angka stunting hingga insentif untuk guru Diniyah.
"Semua program saya yang baik, akan saya lanjutkan. Saya mengajak Demokrat dan PAN pecah telor di tahun 2024 ini berhasil mengusung Bupati," ujar Ipong.
Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Ponorogo, Miseri Effendi mengatakan pihaknya menerima seluruh pendaftar baik Bacabup maupun Bacawabup.
"Kami menerima pendaftaran, sementara Bacabup Sugiri dan Ipong dan Bacawabup Lisdyarita," ungkap Miseri.
Pihaknya pun menerima seluruh pendaftar selama waktu pendaftaran masih dibuka. Termasuk Ipong Muchlissoni, pihaknya pun sudah mengetahui bagaimana rekam jejak yang sudah ditorehkan.
"Pak ipong kami sama-sama tahu bagaimana rekam jejak yang ditorehkan. Beliau akan melanjutkan dari perjuangan yang dilakukan di periode pertama," tandas Miseri.
Di lain pihak, Sekretaris DPD PAN Ponorogo Puryono membenarkan bahwa PAN saat ini menerima 3 orang pendaftar, yakni Bacabup Sugiri dan Ipong, sedangkan Bacawabup Lisdyarita.
"Kami menerima para pendaftar, hari ini terakhir, jadi total ada 2 Bacabup dan 1 Bacawabup,"kata Puryono.
Menurutnya, siapapun calon yang diusung PAN biasanya berhasil maju menjadi orang nomor satu di Ponorogo. Puryono pun menilai semua para pendaftar telah memiliki rekam jejak.
"Kapasitas DPD hanya menerima pendaftaran nanti DPP yang menentukan ijinnya turun ke siapa," imbuh Puryono.
Sekedar informasi, Demokrat mendapat 5 kursi, PAN mendapat 3 kursi. Untuk bisa mengusung Bacabup-Bacawabup harus mengantongi 20 persen atau 9 kursi dari 45 kursi DPRD Ponorogo.
(dpe/iwd)