Pemkab Ponorogo menggelar berbagai kegiatan untuk mendongkrak geliat perekonomian di wilayahnya. Salah satunya dengan menggelar Ponorogo Creative Festival (PCF) di depan Paseban Alun-alun Ponorogo. Kegiatan ini mulai 15 hingga 18 Mei 2024.
Kepala Disbudparpora Kabupaten Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya strategis untuk masuk menjadi salah satu kota kreatif dunia dari Unesco Creative Cities Network (UCCN).
"Di sini ada 40 produk kreatif dari para pelaku UMKM juga ada seni pertunjukan, pameran dan bazar ekonomi kreatif," kata Judha kepada wartawan, Kamis (16/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masyarakat Ponorogo bisa menikmati berbagai hiburan yang ada. Sekaligus bisa membeli produk UMKM asli bumi Reog. Targetnya, Ponorogo bisa masuk dalam jaringan kota kreatif dunia.
"Pak Bupati bercita-cita tahun 2025 nanti Ponorogo masuk dalam UCCN sebagai kota kreatif dunia. Saat ini, Ponorogo telah masuk dalam Kota Kreatif (KaTa) Indonesia," jelas Judha.
Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menambahkan, PCF menjadi salah satu rangkaian event besar tiap tahun di Ponorogo. Ini sebagai bukti Ponorogo sebagai kota kreatif.
"Kota kreatif tidak hanya slogan tapi kita lakukan, kita kerjakan. Sehingga di dalam penyelenggaraan ini ada efek domino dari kincir ekonomi," kata Giri.
Ia menambahkan, hal ini tidak hanya menarik wisatawan dalam daerah, tapi juga dari luar daerah. Tak lupa, dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung acara PCF ini.
"Diharapkan semua unsur bisa bergerak lalu juga ekonomi bergerak ada keramaian dan tentu ada spending di dalamnya, tahun 2025 kita masuk UCCN," pungkas Sugiri.
(hil/dte)