Nama Bayu Airlangga kader Partai Golkar dan Eri Cahyadi kader PDI Perjuangan (PDIP) digadang-gadang akan ikut penjaringan sebagai bakal calon wali kota (bacawali) di DPD PSI Surabaya. Sebelum pendaftaran dibuka keduanya sudah menghubungi PSI.
Ketua DPD PSI Surabaya Shobikin mengatakan Bayu Airlangga sebelumnya sudah melakukan komunikasi. Sedangkan Eri Cahyadi saat buka puasa bersama menanyakan jadwal pendaftaran bacawali di PSI Surabaya.
"Terkait Eri-Armuji belum tahu mau daftar ke sini atau tidak. Komunikasi Bayu Airlangga masih informal, kalau secara resmi belum," kata Shobikin saat ditemui detikJatim di kantor DPD PSI Surabaya, Senin (13/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020, PSI menyatakan dukungan kepada pasangan Eri-Armuji. Namun pada Pemilu 2024 nama pasangan itu tidak diistimewakan.
"Artinya, Eri-Armuji bukan berarti karena incumbent kemudian harus diistemewakan. Tapi kami ikut mekanisme yang ada. Kalau ada yang lain lebih baik, ya kami ambil yang lebih baik. Semuanya demi masyarakat. Tidak ada yang punya VIP nanti," jelasnya.
Sementara terkait Bayu Airlangga, PSI Surabaya sudah mendapatkan informasi kapan akan mendaftar. Menantu Pakde Karwo itu menurut Shobikin memiliki salah satu kriteria yang diharapkan oleh PSI.
"Itu nanti kami lihat tim seleksinya seperti apa (sosok Bayu Airlangga), apakah masuk kriteria. Tapi bagi PSI, dia adalah sosok muda lah ya," ujarnya.
Shobikin menyebut, ada sejumlah nama termasuk kader internal PSI yang sudah berkomunikasi membahas bacawali Surabaya. Pihaknya ingin ada sosok pemimpin muda, progresif, dan enterpreneurship.
Akan tetapi, kata dia, PSI Surabaya tidak ingin mengistimewakan satu atau 2 orang bacawali pada Pilwali 2024 ini. Pendaftaran bacawali sudah dibuka mulai hari ini, 13 Mei hingga 26 Juli 2024. Semua calon potensial diberi kesempatan untuk mendaftar.
"Sengaja tidak kami sampaikan juga kepada kandidat-kandidat atau pihak-pihak yang punya potensi mendaftar. Jadi tidak kami beri informasi lebih awal. Sejauh ini belum ada yang mendaftar," pungkasnya.
(dpe/dte)