Kepergok Mesum, Sopir Xenia di Jember Kabur Lalu Tabrak-Seret Motor Polisi

Kepergok Mesum, Sopir Xenia di Jember Kabur Lalu Tabrak-Seret Motor Polisi

Yakub Mulyono - detikJatim
Minggu, 12 Mei 2024 15:02 WIB
Kondisi mobil yang pengemudinya tepergok mesum rusak usai menjadi amukan warga
Kondisi mobil yang pengemudinya tepergok mesum rusak usai menjadi amukan warga/Foto: Istimewa
Jember -

Didatangi polisi karena diduga mesum, pengemudi mobil Daihatsu Xenia di Jember nekat kabur. Saat kabur, mobil itu menabrak dan menyeret motor polisi yang diparkir di depannya.

Mobil tersebut baru berhenti setelah menyeret motor polisi sejauh sekitar 2,5 kilometer. Setelah berhenti, mobil sempat dikerubungi massa.

Kasat Samapta Sabhara Polres Jember AKP Sudarsono mengatakan kejadian ini berlangsung pada Sabtu (11/5) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Awalnya, polisi mendapat laporan adanya seseorang yang sedang berbuat mesum dalam mobil yang terparkir dekat Stasiun Jember di Jalan Wijaya Kusuma, Kecamatan Patrang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesuai informasi, mobil tersebut adalah Daihatsu Xenia warna putih dengan nomor polisi P 1013 HJ.

"Usai menerima laporan, tim kami langsung datang ke lokasi. Ada 4 orang di dalam mobil Xenia tersebut yang diduga sedang berbuat mesum," kata Sudarsono, Minggu (12/5/2024).

ADVERTISEMENT

Petugas yang datang kemudian meminta orang yang di dalam mobil agar keluar. Namun, mereka menolak. Bahkan tanpa diduga, pengemudi mobil malah tancap gas dan menabrak motor polisi yang diparkir di depan mobil.

"Kemudian saat petugas meminta untuk turun, mereka menolak dan menancap gas. Di situlah mobil Xenia menabrak dan menyeret motor petugas kami sampai di Jalan Slamet Riyadi (Kecamatan) Patrang," kata Sudarsono.

Setelah menyeret motor polisi sekitar 2,5 km, mobil akhirnya berhasil dihentikan. Bukan itu saja, mobil tersebut menjadi sasaran amuk massa. Akibatnya, mobil mengalami kerusakan. Kaca mobil juga pecah. Polisi yang tiba di lokasi langsung mengamankan orang yang berada dalam mobil tersebut untuk dimintai keterangan.

"Jadi kami sudah mengamankan para terduga pelaku. Saat ini kami tengah menyelidiki motif mereka melakukan perbuatan tersebut. Untuk identitasnya juga sudah kami kantongi," tutupnya.

Saksi mata di lokasi, Misnadi mengaku sempat melihat tiga sampai empat orang yang dikeluarkan polisi dari dalam mobil. Semuanya langsung dibawa dengan kendaraan petugas.

"Kalau informasi yang saya tangkap tadi, orang yang ada di dalam mobil itu habis berbuat mesum dan dikejar polisi. Saya nggak tahu pasti itu gimana ceritanya, tapi yang jelas kalau saya lihat itu ada tiga atau empat orang yang keluar dari dalam mobil putih itu," ujarnya.

Terkait aksi anarkistis warga, sambung dia, terjadi karena warga geram melihat mobil melaju kencang dengan motor polisi terseret di depannya. Sehingga begitu mobil berhasil dihentikan, warga langsung melampiaskan amarah ke mobil tersebut.

"Pokoknya orang-orang tadi emosi semua, jadi mobil putih itu dipukuli, kacanya dipecahkan," pungkas pria yang bekerja sebagai satpam perumahan tersebut.




(hil/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads