.webp)
Sebanyak 1.663 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Malang, dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada pertengahan Mei 2024. Dari jumlah itu, CJH termuda berusia 19 tahun dan CJH tertua 92 tahun.
Sebelum berangkat ke tanah suci, ribuan CJH asal Kabupaten Malang ini bakal masuk ke asrama haji Sukolilo, Surabaya, terlebih dahulu.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Malang Abdul Salam mengatakan, CJH termuda asal Kabupaten Malang berusia 19 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sama halnya dengan CJH tertua bernama Paitun Binti Darno, warga Dusun Pabrikan RT15/RW03, Desa Sukonolo, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, yang berusia 92 tahun berasal dari KBIH Al Rifa'i di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.
"CJH termuda kelahiran 31 Oktober 2025 usianya 19 tahun dan CJH tertua lahir beliau 9 Agustus 1932, usianya 92 tahun ikut KBH Al Rifai Kecamatan Gondanglegi," ujar Abdul Salam kepada wartawan, Sabtu (11/5/2024).
Abdul Salam memastikan, sebanyak 1.663 CJH asal Kabupaten Malang berangkat haji tahun ini. Ribuan CJH asal Kabupaten Malang berangkat ke tanah suci terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter).
Yakni kloter 24, 26, 27, 28, dan 29. Para CJH yang masuk dalam kloter 24 akan diberangkatkan pada 16 Mei 2024 mendatang.
Abdul Salam menambahkan, ada 199 orang CJH Kabupaten Malang yang masuk dalam kloter 24. Para CJH kloter 24 ini nantinya masuk ke asrama haji Sukolilo Surabaya bersama dengan CJH dari Kota Surabaya, Kota Malang dan Kabupaten Ngawi.
"Selain kloter 24 akan diberangkatkan tanggal 17 Mei 2024," imbuhnya.
Dia mengimbau seluruh CJH untuk menjaga kesehatan dan pola makan serta istirahat yang cukup.
"Dan mohon pertolongan Allah supaya diberikan kesehatan, kekuatan dan kemampuan menjalankan ibadah umrah dan haji," pungkasnya.
(mua/fat)
