.webp)
Balai Kota Surabaya menjadi lautan manusia. Warga Kota Pahlawan antusias mengikuti pengajian akbar KH Agus Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam asal Blitar memperingati Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.
Sejak pukul 11.00 WIB warga sudah mulai berdatangan lebih awal agar mendapat tempat paling depan saat pengajian Gus Iqdam. Semakin sore dan semakin malam, Balai Kota dipenuhi jemaah pengajian.
Gus Iqdam mulai naik panggung sekitar pukul 21.00 WIB. Kemudian baru mulai memberikan sambutan dan memulai pengajian sekitar pukul 21.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Puluhan ribu warga tumplek blek hadiri pengajian Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya (Foto: Esti Widiyana) |
Gus Iqdam mengaku baru pertama kali ini mengisi pengajian di Kota Pahlawan. Apa lagi dengan suasana yang berbeda ditambah antusias warga.
"Semoga yang hadir diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Alhamdulillah luar biasa, ini pertama kalinya saya ngaji dengan arek-arek Suroboyo di Surabaya dengan nuansa taman yang enak. Nuansa ga kayak ngaji, seperti malam minggu jejer pacar yang sah. Nyawang air mancur, tuenang (melihat air mancur, rasanya tenang)," kata Gus Iqdam, Jumat (10/5/2024).
Pada pengajian akbar dari serangkaian HJKS ke-731, Gus Iqdam mendoakan hal-hal baik untuk Kota Surabaya. Seperti rasa tenang, aman dan suasana yang guyub.
"Biasanya saya lihat beliau (Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi) marah-marah di TikTok, ketemu Alhamdulillah malah diajak ngopi. Semoga Surabaya adem ayem guyub rukun dan sejahtera," jelasnya.
Sementara Wali Kota Eri berharap pada pengajian akbar memperingati HJKS yang dihadiri Gus Iqdam bisa memberikan kebaikan untuk Surabaya. Eri juga mendoakan yang terbaik dan permasalahan warga Surabaya segera selesai.
"Semoga warga Surabaya rukun, saling menghormati satu sama lain. Semoga Surabaya tambah berkah untuk masyarakatnya. Yang hadir dari luar Surabaya ada kemacetan terhambat mohon maaf sebesar-besarnya, dengan pengajian hari ini mohon doa untuk Surabaya tetap menjadi kota baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur," harapnya.
(esw/iwd)
