Dua partai yang mulai membuka pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Bojonegoro adalah PAN dan NasDem.
"Sementara saya belum tahu siapa saja yang sudah datang untuk ambil formulir. Yang pasti karena dua hari lalu ada rapat internal PAN, maka waktu pendaftaran diperpanjang," jelas Ketua DPC PAN Bojonegoro Lasuri, Kamis (2/5/2024).
Meski tidak menyebut siapa yang mengambil formulir pendaftaran bacabup-bacawabup di PAN, Lasuri menyebutkan sudah intens berkomunikasi dengan empat orang.
"Sudah ada empat orang yang telah berkomunikasi dengan kami, namun mohon maaf belum bisa kami sebutkan namanya. Yang pasti clue-nya tiga perempuan dan satu laki laki ya. Salah satunya sudah viral itu fotonya," imbuh Lasuri.
Selain PAN, Nasem Bojonegoro juga mulai menjaring sejumlah nama. Pendaftaran bacabup-bacawabup NasDem dibuka mulai 2 hingga 7 Mei 2024. NasDem tidak hanya membuka kesempatan untuk kader, tapi juga masyarakat umum.
"Sesuai dengan instruksi dari DPP ke DPW mengintruksikan kepada seluruh DPD seluruh Indonesia. NasDem memanggil dan membuka pendaftaran dan penjaringan calon kepala daerah," ucap sekretaris DPC Nasdem Bojonegoro Heli Suharjono.
Sementara itu, DPC Gerindra Bojonegoro memilih tidak membuka pendaftaran. Gerindra pede mengusung kader terbaik untuk maju dalam Pilbup Bojonegoro 2024. Gerindra punya modal kuat dengan perolehan 8 kursi.
"Sementara ini ada tiga kader yang berpotensi didorong maju di Pilkada Bojonegoro dan nantinya akan dilakukan rakercabsus 2024," tegas Ketua DPC Gerindra Bojonegoro Sahudi.
" Yang pasti saya salah satu kader yang akan didorong dan diprioritaskan maju di Pilkada Bojonegoro 2024. Dan yang pasti kalau partai memberikan tugas saya siap" sambung Wakil Ketua DPRD Bojonegoro tersebut.
Gerindra juga masih akan menggelar survei untuk menyaring pendapat masyarakat tentang 3 calon yang akan dipilih untuk maju di Pilbup Bojonegoro 2024.
"Termasuk apakah kader dipilih ini akan dipasang sebagai cabup atau cawabup, itu akan diputuskan melalui rapat dan survei itu," pungkas Sahudi.
Tak Cuma Gerindra, PKB Bojonegoro juga akan mengusung kader sendiri. Mantan bupati Anna Muawanah akan kembali dipasang.
"Sudah jelas, Bu Anna telah disetujui dan didukung oleh DPP untuk kembali maju menjadi calon bupati Bojonegoro. Dan itu juga sudah disampaikan oleh Gus Halim (Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar) saat di Bojonegoro beberapa waktu lalu," ucap Sekretaris PKB Bojonegoro Abdullah Umar.
Meski akan kembali mengusung Anna, PKB akan berkoalisi dengan partai lain. PKB terbuka berkoalisi dengan partai manapun.
"Meski PKB bisa berangkat sendiri, namun tidak mungkin kita lakukan. Jadi dari hasil konsolidasi internal, hampir semua partai kita komunikasi untuk kita ajak bergabung, karena membangun Bojonegoro butuh koalisi atau dukungan dari berbagai pihak," tukasnya.
(hil/dte)