.webp)
Atlet panjat tebing pria (sport climbing) Indonesia Rahmad Adi Mulyono berhasil meraih tempat di Olimpiade Paris 2024. Simak sosok Rahmad yang merupakan atlet asal Surabaya ini.
Rahmad lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah mengalahkan rekan senegaranya KiromalKatibin dalam babak final kualifikasi Asia IFSC di Lot 11 Gelora Bung Karno Jakarta pada Minggu (12/11/2023).
Ia mencatatkan waktu tercepat 5,35 detik mengungguli Katibin yang finis di urutan kedua. Katibin dinyatakan jatuh (fall) di detik ketiga, namun tetap menyelesaikan pertandingan dan meraih medali perak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pertarungan sengit terjadi antara Rahmad dan Katibin, di mana keduanya berakselerasi secara bersamaan dan dengan selisih tipis. Sorak-sorai penonton memenuhi stadion untuk menyemangati para atlet Indonesia yang bertanding malam itu.
Dengan pencapaian ini, Indonesia memiliki dua perwakilan pada cabang olahraga panjat tebing nomor speed putra dan putri. Cabang olahraga ini bersama bulu tangkis dan angkat besi menjadi salah satu prioritas Indonesia pada Olimpiade Paris 2024.
Rahmad akan bergabung dengan Desak Made Rita Kusuma Dewi pemanjat putri yang sudah lebih dulu mengamankan tiket ke Paris saat Kejuaraan Dunia 2023 di Bern, Swiss.
Profil Rahmad Adi Mulyono
Rahmad lahir di Surabaya pada 31 Oktober 2000. Ia telah menunjukkan minat yang besar dalam olahraga panjat tebing sejak usia dini. Berawal dari kelas 6 SD, ia menjadi bagian dari klub Life Sport Climbing di Surabaya.
Rahmad terus mengasah kemampuannya pada olahraga tersebut. Partisipasi Rahmad dalam Olimpiade Paris 2024 bukanlah debut internasional baginya. Ia telah aktif dalam berbagai kompetisi internasional dan berhasil meraih berbagai penghargaan.
Ia berhasil meraih prestasi gemilang di beberapa kompetisi internasional pada 2022. Seperti medali emas dalam kategori Men's Speed Relay di Asean University Games Ubon Ratchathani 2022, serta medali perak dalam kategori yang sama di Asian Games Hangzhou 2022.
Tidak hanya itu, Rahmad juga berhasil menyumbangkan medali perunggu kategori Men's Speed di Asean University Games Ubon Ratchathani 2022. Prestasinya yang gemilang ini menegaskan kemampuannya dalam olahraga panjat tebing.
Perjalanan Karier Rahmad
Sebelum meraih kejuaraan dunia, Adi memulai kariernya dari tingkat dasar. Bakatnya terlihat saat ia berhasil meraih medali emas dalam pekan olahraga provinsi (porprov) Jawa Timur di Lamongan pada 2019.
Sejak saat itu, Rahmad sering dipanggil untuk mengikuti pelatihan di Pelatnas Panjat Tebing, yang membuatnya jarang pulang ke Surabaya. Prestasinya mengantarkannya mendapat beasiswa dari Universitas Muhammadiyah Surabaya. Ia mengambil jurusan Pendidikan Manajemen.
Biodata Rahmad Adi Mulyono
Nama: Rahmad Adi Mulyono
Asal: Surabaya, Jawa Timur
Tanggal lahir: 31 Oktober 2000
Pendidikan: Universitas Muhammadiyah Surabaya
Prestasi:
- Medali perunggu, Asian Youth Championship, 2019
- Medali perunggu IFSC Youth World Championship, 2019
- Medali emas IFSC Connected Speed Knockout, 2020
- Medali perunggu Climbing World Cup IFSC, 2022
- Medali emas Climbing World Cup, 2023
Itulah profil Rahmad Adi Mulyono yang membanggakan masyarakat Indonesia dan Jawa Timur. Semangat juang dan tekadnya yang kuat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk terus mengejar mimpi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Artikel ini ditulis oleh Albert Benjamin Febrian Purba, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(irb/fat)
