.webp)
Dua orang tewas dalam kecelakaan maut rombongan Harley-Davidson di Probolinggo. Motor Harley korban sempat menabrak mobil Innova Reborn dari arah berlawanan. Mobil bernopol P 1104 HE tersebut sempat kabur ke pos polisi setelah insiden itu.
Sopir Innova tersebut, Yohandoko Saputra (29) menceritakan, saat itu dirinya melaju dari arah Probolinggo menuju Situbondo. Setiba di lokasi kecelakaan, dia tak bisa menghindari Harley yang jatuh terlebih dahulu.
"Mogenya ini kena ke saya (Innova). Saat itu saya dari arah barat dan mogenya dari arah timur," kata pria yang akrab disapa Yohan itu ditemui detikJatim di Pos Lantas Ketapang, Minggu (28/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Situbondo itu menambahkan, dia memang tidak berhenti setelah benturan dengan Harley. Dia memilih untuk menyelamatkan diri karena takut terjadi salah paham dan jadi sasaran amuk massa.
"Setelah tertabrak saya langsung mengamankan diri ke sini (Pos Lantas Ketapang). Jadi tidak tahu juga ada korban yang meninggal," ungkapnya.
Akibat kecelakaan itu, mobil yang dikendarai Yohan mengalami rusak parah. Bagian kap depan hingga belakang ringsek.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalan raya Pantura Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Saksi di lokasi kecelakaan menyebut, rombongan motor itu bersenggolan. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
"Tiga motor terjatuh. Kemudian ada Innova yang datang dari arah berlawanan, terus nabrak motor," kata saksi, Abdul Azis.
Dua orang tewas di lokasi. Mereka diketahui berboncengan naik motor B 6363 ZN.
"Suami istri yang meninggal," tambahnya.
Korban meninggal adalah Abdul Aziz, dokter spesialis ortopedi di RSUD Grati Pasuruan dan istrinya, Erysha Kartika.
(abq/dte)
