.webp)
Pemerintah Kota Pasuruan menggelar peringatan Hari Kartini 2024. Pentingnya peran perempuan dalam pembangunan daerah menjadi tema utama dalam peringatan ini.
Puncak peringatan digelar di Gedung Kesenian Darmoyudo Kota Pasuruan, Jumat (26/4) malam. Dalam acara ini dilaksanakan pengukuhan Forum Puspa periode 2023-2026 dan pembukaan akademi Paradigta 2024.
Acara dihadiri ratusan undangan dari para kader kesehatan, PSM, PKK hingga perwakilan organisasi wanita di Kota Pasuruan yang hadir dengan busana kebaya. Suasana gedung kesenian tambah semarak dengan berbagai perlombaan dan penampilan grup lawak Cak Percil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gus Ipul Apresiasi Prabowo Rangkul PKB |
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan bahwa perempuan memiliki peran penting dalam pembangunan. Perempuan memiliki peran penting di segala lini dan diandalkan dalam pembangunan Indonesia maupun daerah.
"Adanya peran penting perempuan di segala lini seperti di bidang pemerintahan, politik, usaha, pendidikan, dan lain sebagainya merupakan hasil proses panjang perjuangan para pendiri bangsa dan para pahlawan. Kita harus berterima kasih dan terus memperjuangkan apa yang sudah diperjuangkan oleh para pendiri bangsa ini salah satunya oleh Raden Ajeng Kartini. Karena sampai hari ini, masih ada negara yang kaum perempuannya mau sekolah saja masih susah," katanya, Jumat (26/4/2024).
Gus Ipul mengatakan bahwa laki-laki yang sukses pasti didampingi perempuan hebat. "Tidak akan sukses laki-laki jika tidak ada perempuan hebat di sampingnya," terang Gus Ipul.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan, Fatma Saifullah Yusuf (Fatma) mengingatkan bahwa Hari Kartini seyogyanya tidak hanya dirayakan secara seremonial belaka. Hari Kartini harus dimaknai menjadi momentum untuk terus meningkatkan peran perempuan dalam kemajuan bangsa Indonesia, namun tetap tidak lupa kodratnya sebagai perempuan dan ibu dalam berumah tangga.
"Mari kita terus berperan aktif dalam pembangunan Kota Pasuruan, dan terus berjuang meraih cita-cita kita sendiri. Dan mari kita menjadi perempuan yang mandiri, berprestasi dalam segala bidang demi mewujudkan masa depan yang lebih baik generasi yang akan datang," ujar Fatma.
Fatma menegaskan Pemkot Pasuruan punya komitmen tinggi dalam membangun kesetaraan gender, terutama dalam upaya peningkatan kualitas hidup perempuan.
Banyak lurah, kepala dinas, hingga anggota dewan di Kota Pasuruan.
"Namun masih ada problematika peran perempuan dalam pengambilan keputusan. Untuk itu, mari kita terus berjuang," pungkasnya.
(prf/ega)
