"Saat ini sedang dalam proses pengerjaan," ucap salah satu guru, Anang Supriyadi, Rabu (24/4/2024).
Anak Perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk (PT MCG) ini membangun pendopo yang berlokasi di halaman atau di dalam area sekolah.
Dalam pembangunannya, tambang emas di gunung tumpang pitu Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, menyediakan bahan baku kayu, serta menerjunkan tenaga kerja tukang dan kuli yang berasal dari masyarakat sekitar.
"Ada 9 orang pekerja (kuli) dan 3 orang tukang," ungkap Anang.
Untuk memastikan piranti pendopo semakin lengkap dan aman bagi para siswa, sejumlah pihak pun ikut berkontribusi. Mulai dari kalangan guru, komite sekolah, wali murid dan masyarakat sekitar. Termasuk para siswa perguruan silat Setia Hati Terate.
"Kalau sponsor utamanya ya PT BSI. Kami ucapkan terima kasih kepada PT BSI," imbuhnya.
Rencananya, pendopo berukuran 8x8 meter yang mulai dibangun sejak Februari 2024 tersebut akan digunakan sebagai fasilitas pendukung proses belajar mengajar di SDN 9 Sumberagung.
"Bisa untuk kegiatan para siswa, pertemuan wali murid, rapat, pentas seni atau juga bisa digunakan untuk kegiatan ibadah," beber Anang.
Diketahui, wilayah Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi memang merupakan lokasi investasi PT BSI, selaku pemegang izin Usaha Pertambangan Operasi Prodüksi (IUP OP) Emas dan Mineral Pengikutnya, Nomor 188/547/KEP/429.011/2012.
Wilayah Kecamatan Pesanggaran meliputi Desa Kandangan, Sarongan, Sumberagung, Sumbermulyo dan Pesanggaran.
Anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk (PT MCG) tersebut telah dinyatakan sebagai Obyek Vital Nasional (Obvitnas) sesuai Kepmen ESDM Nomor 159.K/90/MEM/2020. Perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri atau PMDN ini memiliki operasi produksi di Deşa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.
(hil/dte)