Sebuah video jadi perbincangan di media sosial. Video seorang emak-emak yang sedang menggendong anak naik motor melawan arus di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Blimbing, Kota Malang viral.
Video yang diambil seorang pesepeda dari seberang jalur itu menunjukkan emak-emak itu sedang menggendong anak dengan selendang di dadanya. Tidak hanya itu, dia juga tidak memakai helm saat mengendarai sepeda motor.
Perempuan itu terlihat berkendara melawan arus dan mengambil jalur tengah. Bahkan, saat banyak kendaraan yang melaju dari arah berlawanan, sang perempuan terlihat tetap tenang dan santai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Aristianto Budi Sutrisno mengatakan pihaknya sudah mendapatkan informasi soal pengendara yang melawan arus itu. Kasus itu sedang diselidiki.
"Sedang dilaksanakan penyelidikan terhadap kendaraan tersebut," ujarnya saat dihubungi detikJatim, Senin (22/4/2024).
Aristianto mengaku sangat menyayangkan pelanggaran lalu lintas yang telah dilakukan emak-emak yang sedang menggendong anak itu. Apalagi dia melawan arus dan tidak memakai helm.
Apa yang dilakukan oleh emak-emak itu, tidak hanya membahayakan dirinya sendiri dan anaknya tetapi juga membahayakan pengendara lain.
"Kami melihat ini sebagai satu fenomena yang perlu mendapatkan edukasi secara masif. Upaya preemtif, preventif, dan juga yg paling akhir adalah represif," katanya.
"ETLE menjadi salah satu jawaban dari tantangan represif yang sekaligus mengedukasi. Jangan hanya tertib apabila ada polisi, tetapi saat tidak ada polisi juga harus tertib. Karena tertib lalu lintas merupakan cermin budaya bangsa," ujarnya.
(dpe/iwd)