Sebuah kandang ayam di Kelurahan/Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar terbakar, Sabtu dini hari (20/4/2024). Sebanyak 3 ribu ekor ayam ludes terpanggang. Akibatnya, peternak mengalami kerugian sekitar Rp 130 juta.
Kasi Penanggulangan dan Investigasi Damkar Kabupaten Blitar Tedy Prasojo mengatakan, kandang ayam tersebut milik salah seorang warga Lingkungan Sumberwungu Kelurahan Nglegok. Api pertama kali terlihat oleh warga sekitar yang melaksanakan pos kamling.
"Warga sekitar sedang melaksanakan pos kamling dan melihat ada kobaran api dari kandang ayam milik korban sekitar pukul 00.00 WIB. Selanjutnya, memanggil korban dan tim Damkar Kabupaten Blitar," terangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Teddy, tim Damkar Kabupaten Blitar langsung menuju lokasi dan melakukan pemadaman. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 01.45 WIB.
"Api padam sekitar pukul 01.45 WIB dan langsung dilakukan sampai pembasahan," katanya.
Penyebab kebakaran kandang ayam itu, lanjut Tedy, diduga akibat pemanas suhu yang menggunakan kompor gas LPG. Sementara pemanas itu digunakan untuk menjaga suhu anakan ayam yang masih berusia empat hari.
"Tidak ada korban jiwa, tapi sekitar 3 ribu ekor ayam usia empat hari habis (terbakar). Dugaan terbakar karena pemanas suhu dengan kompor LPG," jelasnya.
Sedangkan kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 130 juta. Itu setelah 3 ribu ekor ayam ludes terpanggang dan bangunan kandang terbakar seluruhnya.
"Kurang lebih sekitar Rp 130 juta untuk kerugian. Untuk ayamnya (terbakar) diperkirakan Rp 30 juta, dan kandangnya sekitar Rp 100 juta," pungkas Tedy.
(auh/irb)