Erupsi pertama terjadi pukul 05.07 WIB setinggi 600 meter di atas puncak (Âą 4.276 m di atas permukaan laut).
"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah utara," kata petugas PVMBG, Liswanto dalam keterangannya seperti yang dilihat detikJatim, Sabtu (13/4/2024).
Sedangkan erupsi kedua terjadi pukul 05.40 WIB. Ketinggian erupsi 600 meter di atas puncak (Âą 4.276 m di atas permukaan laut).
"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya," tegasnya.
![]() |
Atas erupsi tersebut, PVMBG mengimbau warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).
"Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan," tambahnya.
Sarena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
(irb/fat)