Ulah remaja tak bertanggung jawab menyalakan petasan mengakibatkan logo Kayutangan Heritage rusak. Peristiwa tersebut terjadi setelah salat Idul Fitri pada Rabu (10/4/2024). Video CCTV aksi remaja laki-laki itu viral di media sosial.
Dalam video singkat terlihat ia menghampiri logo Kayutangan Heritage di perempatan Rajabali, Kota Malang, kemudian menyalakan petasan di atas huruf T logo Kayutangan Heritage. Petasan itu pun merusak logo T Kayutangan.
Berikut sejumlah fakta petasan rusak logo Kayutangan Heritage:
1. Video Viral
Video CCTV yang menunjukkan ulah remaja tersebut menyalakan petasan viral di media sosial. Dalam video singkat yang beredar, remaja tersebut berjalan menuju logo Kayutangan Heritage sepulang salat Id.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia kemudian mengeluarkan petasan dari sakunya dan menyalakan di atas logo Kayutangan Heritage, tepatnya pada huruf T. Logo tersebut pun rusak seketika saat petasan itu meledak.
Bukannya merasa bersalah, remaja tersebut tampak tenang meninggalkan lokasi usai ledakan petasan. Ia berjalan seolah tidak terjadi apa-apa. Namun, aksinya terekam CCTV dan beredar viral di medsos.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Laode KB Alfitra membenarkan peristiwa tersebut. Ia sangat menyayangkan perbuatan remaja laki-laki itu.
"Kami sangat menyayangkan kejadian tersebut, seharusnya sebagai warga Kota Malang turut menjaga keindahan, bukan malah melakukan perusakan," ujarnya kepada awak media, Kamis (11/4/2024).
2. Identitas Remaja Penyulut Petasan
Kapolsek Klojen Kompol Syabain mengatakan, polisi telah mengantongi identitas remaja tersebut. Petugas juga telah mendatangi rumah pelaku. Menurutnya. remaja laki-laki berinisial K yang masih di bawah umur itu merupakan warga Kecamatan Klojen, Kota Malang.
"Petugas sudah mendatangi rumah yang bersangkutan sekitar pukul 12.00 WIB. Petugas juga sudah berkomunikasi dengan orang tuanya karena anak ini masih di bawah umur," ujarnya.
3. Kasus Petasan Kayutangan Didalami Polisi
Laode berharap petugas kepolisian bisa menindaklanjuti persoalan tersebut. Sementara Syabain mengaku kasus tersebut masih dalam proses pendalaman. Penyelesaian masalah juga dilakukan secara hati-hati karena remaja yang terlibat dalam kasus vandalisme ini masih di bawah umur.
"Kami masih telusuri lagi didampingi keluarga yang bersangkutan (apakah menyalakan petasan hingga merusak signage Kayutangan Heritage disengaja atau tidak). Prosesnya masih kami dalami," kata Syabain.
"Ini harus ekstra hati-hati sebab yang melakukan anak-anak. Kami juga akan koordinasi dengan dinas terkait. Kemungkinan solusinya paling tidak, pembinaan dari orang tua dan kita pantau atau secara berkala yang bersangkutan melapor ke polsek didampingi orang tua," sambungnya.
4. Logo Kayutangan Segera Diperbaiki
Kerusakan logo Kayutangan heritage tersebut rencananya akan segera diperbaiki. Agar tampilan logo Kayutangan Heritage bisa kembali bagus seperti semula.
"Secepatnya, kami sudah koordinasikan dengan tim dekorasi kota untuk perbaikan setelah toko perlengkapan buka, tetapi jika memang sudah ada yang buka, segera kami tangani," ungkap Laode.
5. Penampakan Logo Kayutangan yang Rusak
Dari pantauan detikJatim, logo bertuliskan Kayutangan Heritage itu berada di simpang Radjabali. Terlihat logo tersebut mengalami kerusakan pada huruf T dalam kata-kata "Kayutangan".
Bagian yang rusak ada pada bagian depan huruf T tersebut. Sehingga ketika dilihat dari belakang tidak nampak ada kerusakan pada huruf T tersebut.
![]() |
(irb/fat)