Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto menyatakan bahwa kasus viral dugaan penganiayaan dan pengancaman terhadap korban bernama Yanuar Tri Laksono (30), warga Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang telah diselesaikan secara damai.
Pelaku yang akhirnya berhasil diidentifikasi langsung dilakukan pemeriksaan. Pelaku diketahui bernama adalah Rizky Firman Julianto (36), warga Jembawan, Pakis, Kabupaten Malang.
"Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pelapor pada Sabtu (6/4) malam Polsek Kedungkandang memediasi perkara itu atas permintaan terlapor," ujar Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto kepada detikJatim, Selasa (9/4/2024).
Dari proses mediasi yang dilakukan pada Senin (8/4) siang itu, kata Yudi, telah terjadi kesepakatan antara terlapor dengan korban untuk menyelesaikan perkara yang terjadi secara kekeluargaan.
"Pihak terlapor juga melakukan klarifikasi di media sosial agar tidak terjadi permasalahan lain di kemudian hari," kata Yudi.
Dalam video klarifikasi itu Rizki menyatakan permohonan maaf kepada korban disaksikan Kapolsek Kedungkandang AKP Effendi Budi Wibowo. Dia meminta maaf karena telah bersikap kurang baik dan menyampaikan kata-kata kasar.
"Saya Haji Rizki yang sempat viral kemarin di media sosial dengan ini memohon maaf kepada Mas Yanuar karena telah bersikap kurang baik dan menegurnya kurang baik dan menyampaikan kata-kata kasar," ujar Haji Rizky dalam video klarifikasi dan permohonan maaf yang dilihat detikJatim.
Haji Rizky berharap Yanuar bisa menerima permohonan maaf yang disampaikan secara tulus hingga ke depan tidak terjadi lagi permasalahan antara kedua belah pihak.
"Semoga Mas Yanuar mau menerima permintaan maaf saya dan legowo bisa memaafkan. Dan setelah ini kita tidak ada permasalahan lagi. Kita kembali fitrah," ungkap Haji Rizky.
Dalam kesempatan itu Yanuar juga mengklarifikasi beredarnya informasi terkait profesi Haji Rizky yang disebut seorang jukir. Dirinya mengaku bukan seorang juru parkir seperti yang telah beredar.
Yanuar juga menegaskan persoalan yang terjadi murni antara dirinya dengan Rizky bukan terkait persoalan parkir atau menyangkut ras mana pun. Yanuar pun menerima dengan lapang dada permintaan maaf Rizky.
"Saya ingin juga mengklarifikasi bahwa profesi Mas Rizky sebagai jukir itu salah. Dan tidak ada sangkut pautnya dengan ras apapun. Jadi di sini personal, murni masalah kesalahpahaman," tegasnya terpisah.
(dpe/dte)