Puluhan atlet paralimpik mendapatkan reward alias bonus dari Pemkab Blitar. Reward itu diserahkan oleh Bupati Blitar Rini Syarifah secara langsung di Pendopo Ronggo Hadinegoro (RHN) Pemkab Blitar.
Reward tersebut diberikan untuk para atlet paralimpik yang berprestasi dalam Kejuaraan Paralimpik Provinsi Jawa Timur tahun 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mengucapkan terima kasih, atas prestasi yang telah dipersembahkan oleh teman-teman atlet paralimpik untuk mengharumkan nama Kabupaten Blitar. Semoga reward ini sebagai pemacu semangat untuk lebih berprestasi lagi," ujar Bupati Blitar yang akrab disapa Mak Rini itu kepada awak media di lokasi, Jumat (5/4/2024).
Mak Rini menyebutkan para atlet paralimpik Kabupaten Blitar telah mengukir sejarah dengan meraih prestasi gemilang dalam Kejuaraan Paralimpik Provinsi Jawa Timur Tahun 2023. Mereka dapat meraih 17 medali dalam berbagai cabor (cabang olahraga) dalam kejuaraan paralimpik tersebut.
Adapun rinciannya yakni 8 medali emas, 6 medali perak, dan 3 medali perunggu. Sementara reward yang diberikan yakni mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 2 juta, disesuaikan dengan perolehan medali yang diperoleh para atlet paralimpik.
"Ini merupakan langkah awal menuju prestasi yang lebih besar. Kami titip pesan agar para atlet agar tetap berlatih, berjuang, dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang," terangnya.
Menurut Mak Rini, para atlet dapat belajar dari kisah hidup dari Fredo Dimas Saputro, atlet difabel berprestasi dalam cabor sepakbola di tingkat nasional dan internasional. Kerja keras, doa, serta dorongan orang tua/orang sekitar menjadi kunci suksesnya.
Untuk itu, meski memiliki keterbatasan fisik namun tetap harus memiliki semangat dan pantang menyerah untuk memperjuangkan cita - cita. Lanjut Mak Rini, atlet difable merupakan putra-putri terbaik bangsa yang tetap dapat berkarya di cabor apapun tanpa ada penghalang.
"Kami juga turut menyampaikan terima kasih, selamat dan apresiasi kepada seluruh atlet, jajaran KONI, pelatih, pendamping dan semua pihak yang telah mendukung dan bekerja keras pada Kejuaraan Paralimpik Provinsi Jawa Timur Tahun 2023," pungkas Mak Rini.
(ncm/ega)