.webp)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Purnomo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau penyeberangan Gilimanuk-Ketapang. Tinjauan dilakukan untuk memastikan seluruh layanan bagi pemudik dapat terakomodir.
Polresta Banyuwangi berusaha keras agar mudik pada tahun ini berjalan lancar tanpa ada kemacetan. Mengingat kemacetan panjang sempat terjadi pada libur Idul Adha tahun lalu.
Dalam rapat virtual yang digelar Kamis (4/4/2024) dengan diikuti sejumlah polres salah satunya Polresta Banyuwangi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit meminta agar Polresta Banyuwangi memastikan kenyamanan kenyamanan masyarakat di masing-masing titik buffer zone yang disediakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Banyuwangi Kombes Nanang Haryono mengatakan Polresta Banyuwangi langsung menindaklanjuti dengan mengoptimalkan pos terpadu di pelabuhan ASDP dan sejumlah pos layanan lain.
"Tadi disampaikannya oleh bapak Kapolri seyogyanya di tempat tempat penampungan atau tempat-tempat buffer zone tadi adanya pos-pos yang membuat masyarakat nyaman, langsung kita tindaklanjuti selain pos terpadu di sini nanti kita maksimalkan pos yang lain untuk melayani pemudik," terang Nanang.
Selain itu, menurut Nanang. Dirut ASDP meminta pos-pos terpadu dan pos layanan masyarakat standby personel selama 24 jam. Nanang langsung berkoordinasi dengan Polda Jatim dan Kabag ops Polresta Banyuwangi untuk meminta petunjuk terkait operasional pos jaga selama 24 jam.
"Ibu Direktur ASDP tadi menyampaikan supaya ada anggota yang jaga di sana, kami pastikan sebagaimana tadi kami komunikasi dengan bapak Kapolda dan komunikasi dengan bapak Kabag ops untuk nanti di tempat buffer zone akan ada 24 jam," tegasnya.
Setidaknya ada 2 hingga 4 personel polresta Banyuwangi dengan dibantu TNI dan Pemkab Banyuwangi yang akan berjaga di pos-pos pelayanan mudik 2024.
(erm/iwd)
