.webp)
Sebuah perahu nelayan pancing milik nelayan Trenggalek dilaporkan mengalami kecelakaan laut di perairan selatan Trenggalek. Satu korban berhasil ditemukan dalam keadaan tewas, sedangkan satu korban dinyatakan hilang.
Koordinator Pos Basarnas Trenggalek Yoni Fariza mengatakan kecelakaan laut tersebut menimpa perahu Rizky Bharokah milik Kaseri, warga Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo pada Selasa (26/3/2024) sore, di kawasan Karang Malang, Teluk Prigi.
"Betul, satu korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia atas nama Kaseri dan satu korban lain Suprayitno masih hilang," kata Yoni Fariza, Selasa (26/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini korban Kasri telah dievakuasi dan dibawa ke Puskemas Watulimo guna dilakukan visum dan identifikasi lebih lanjut.
Menurutnya sejumlah relawan SAR nelayan masih berupaya melakukan pencarian korban kedua di sekitar lokasi kejadian. Jika tidak berhasil ditemukan proses pencarian akan dilakukan bersama tim SAR gabungan pada Rabu besok.
Sementara itu Bhabinpotmar Prigi Agus Muklason menjelaskan insiden kecelakaan tersebut bermula saat korban Kaseri dan seorang anak buah kapal berangkat melaut dari Pelabuhan Prigi pukul 15.45 WIB.
"Pukul 16. 30 WIB di pintu keluar Teluk Prigi tepatnya di perairan Karang Malang kapal mengalami kerusakan kemudi yang mengakibatkan kapal hilang kendali. Akibatnya menghantam karang dan pecah," kata Agus Muklason.
Kecelakaan laut tersebut sempat diketahui oleh nelayan lain, sehingga langsung dikabarkan ke otoritas pelabuhan dan petugas terkait.
Beberapa nelayan dan relawan SAR akhirnya berangkat ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian korban. Satu korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Pukul 19.45 WIB korban dievakuasi ke Pelabuhan Prigi dan dibawa ke Puskesmas Watulimo," ujarnya.
(abq/iwd)
