PKB Jatim Akan Buka Penjaringan Cakada dari Internal dan Non-kader

PKB Jatim Akan Buka Penjaringan Cakada dari Internal dan Non-kader

Faiq Azmi - detikJatim
Selasa, 26 Mar 2024 05:00 WIB
Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah
Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

DPW PKB Jawa Timur akan segera membuka penjaringan/pendaftaran calon kepala daerah (cakada). Bail kader atau non kader dibolehkan untuk mendaftar.

"Jadi proses Pilkada di PKB ada 5 tahapan. Saat ini tahap pertama, tahap persiapan untuk tim desk pilkada. Setelah Hari Raya Idul Fitri, akan dimulai proses penjaringan. Baik kader atau non kader boleh mendaftar," kata Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah di Surabaya, Senin (25/3/2024).

Anik menyatakan kader atau non kader dibolehkan mendaftar sebagai cakada dari PKB untuk kontestasi Pilgub Jatim 2024 atau pilbup/pilwali 38 kabupaten/kota Jatim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sesuai Peraturan Partai nomor 9 tahun 2024, penjaringan dibuka untuk kader atau non kader, profesi apapun, yang penting memenuhi persyaratan. Lalu mempunyai kesamaan visi misi dengan PKB untuk bersama memperjuangkan kepentingan rakyat," tegasnya.

Setelah tahapan penjaringan, PKB, lanjut Anik akan melakukan survei terhadap nama-nama yang mendaftar sebagai cakada.

ADVERTISEMENT

"Kita ukur juga secara kualitatif, kalau survei kan lebih kuantitatif. Kualitatif kita minta pendapat kiai ulama-ulama NU di Jatim terkait sosok yang akan kita usung sebagai cakada. Kita juga minta pendapat tokoh masyarakat untuk memberi input masukan calon yang ada," jelasnya.

"Ada juga ujian kepatutan dan kelayakan DPP, selebihnya untuk final rekomendasi itu kewenangan DPP, baik gubernur, bupati, wali kota semua kewenangan penuh DPP. Yang terpenting mereka berkomitmen dan loyalitas terhadap partai dan mampu menjaga marwah kebesaran partai itu yang terpenting," tambahnya.

Wakil Ketua DPRD Jatim ini menegaskan PKB siap menyapu bersih kemenangan di Pilkada Serentak 2024 Jawa Timur.

"Kita satu tarikan nafas, PKB telah menang di pileg, tentu PKB harus menang pilkada baik pilbup, pilwali, dan pilgub Jatim. Kemenangan PKB di pileg Jatim menjadi modal sosial sapu bersih di Pilkada 2024," tegasnya.

Caleg DPRD Jatim terpilih dari Dapil II ini menyatakan PKB siap berkoalisi dengan partai manapun. Termasuk di wilayah PKB bisa mengusung cakada sendiri.

"Kita siap berkoalisi dengan siapapun. PKB meraih kursi di semua kabupaten kota, bahkan 36 kabupaten/kota PKB dapat kursi pimpinan DPRD. Hanya di Kota Kediri dan Kota Madiun PKB tidak dapat pimpinan DPRD. Kita siap berangkatkan cakada sendiri atau koalisi," tandasnya.




(abq/iwd)


Hide Ads