Isi Lengkap Surat Wasiat Pilu dari Ibu yang Buang Bayinya di Mojokerto

Round Up

Isi Lengkap Surat Wasiat Pilu dari Ibu yang Buang Bayinya di Mojokerto

Hilda Rinanda - detikJatim
Sabtu, 23 Mar 2024 10:17 WIB
Penemuan bayi di Mojokerto
Surat wasiat yang ditinggalkan ibu saat buang bayinya di Mojokerto/Foto: Istimewa
Surabaya -

Pesan pilu tertulis dalam surat wasiat yang ditinggalkan seorang ibu saat membuang bayinya di Mojokerto. Sang ibu mengaku terhimpit ekonomi hingga terpaksa memilih jalan untuk berpisah dengan sang bayi.

Bayi itu ditemukan oleh Buaman (59). Warga Dusun/Desa Purworejo, Pungging, Mojokerto itu mendapat kiriman bayi laki-laki di teras rumahnya. Ia sempat mengira suara tangis bayi itu hantu atau setan.

Perangkat Desa Purworejo Saiful Kholik mengatakan, penemuan bayi laki-laki itu berawal saat Buaman sekeluarga akan makan sahur dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB. Menurutnya, Buaman mendengar suara tangis bayi dari depan rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sempat takut karena dikira setan. Akhirnya dicek keluar, ternyata ada bayi di dalam kardus," terangnya kepada wartawan, Jumat (22/3/2024).

Bayi laki-laki itu, lanjut Saiful, berada di dalam kardus yang diletakkan di teras rumah Buaman. Rumah Buaman memang terletak di jalur antarkecamatan, yakni Jalan Raya Mojosari-Trawas.

ADVERTISEMENT

Buaman pun melaporkan penemuan bayi laki-laki itu ke ketua RT setempat. Barulah ketua RT memanggil Saiful. "Setelah saya cek lokasi, saya langsung lapor ke Polsek Pungging. Polisi menyuruh kami membawa bayinya ke RSUD Mojosari," ujarnya.

Saat ditemukan, bayi tersebut masih memakai baju lengkap dan selimut. Di sebelahnya terdapat tas berisi perlengkapan bayi. Tas tersebut berisi popok bayi, 1 kotak susu bayi, minyak telon, 1 botol susu, serta bedak bayi.

"Kondisi bayi pakai baju lengkap dan selimut. Ada surat wasiatnya," terang Saiful.

Saiful meyakini bayi yang baru berumur 3 hari itu dibuang oleh warga dari luar desanya. Sebab tidak ada warganya yang melahirkan dalam satu pekan terakhir. Terlebih lagi rumah Buaman di jalur antarkecamatan, yakni Jalan Raya Mojosari-Trawas.

"Warga saya tidak ada yang melahirkan," ujarnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Mojokerto Iptu Abdul Wahib membenarkan terdapat surat wasiat yang ditemukan bersama bayi laki-laki ini. Menurutnya, surat yang ditulis tangan pada secarik kertas itu dibuat oleh ibu bayi tersebut.

"Memang benar ada selembar surat wasiat, dugaan kami surat itu ditulis ibu bayi tersebut. Kami masih menyelidiki siapa orang tua bayi tersebut," jelasnya.

Direktur RSUD Prof dr Soekandar, dr Djalu Naskutub menuturkan, bayi laki-laki yang ditemukan Buaman dalam kondisi bugar. Bayi yang dibuang orang tuanya itu hanya mengalami iritasi kulit karena gigitan nyamuk.

"Usia bayi 3 hari, kondisinya bugar. Sekarang bayi masih kami rawat di ruangan khusus bayi," tandasnya.

Berikut isi surat wasiat pilu yang ditinggalkan ibu bayi:

Nama: Ashraf Hamzah Zaki Putra

Lahir: 19 Maret 2024 pukul 19.03

Tolong jaga anak ini dengan baik

Maaf karna belum bisa rawat anak ini dikarenakan kami tidak punya biaya untuknya.

Berat sekali saya melepasnya.

"Maafin mama ya sayang, mama tidak punya apa apa untuk kamu bertahan hidup, mama sedang diposisi sangat sulit untuk bertahan makan pun mama masih tidak mampu untuk 3 kali sehari, mama sayang sekali dengan Ashraf"

"Tolong jaga anak ini ya"

"Saya mohon maaf sekali"

Terimakasih Banyak




(hil/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads