.webp)
Sebanyak 60 guncangan gempa terjadi di titik perairan Tuban sejak pukul 11.22 WIB. Hal ini berdasarkan data yang dihimpun BPBD Jatim.
Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto mengungkapkan, total 60 gempa ini terjadi sejak gempa pertama berkekuatan magnitudo (M) 6,1 (dimutakhirkan jadi M 5,9) pada pukul 11.22 WIB.
"Total ada 60 gempa bumi di titik perairan Tuban sejak pertama tadi pukul 11.22 WIB. Semua titik gempanya berada di sekitaran perairan Tuban tepat pada titik gempa pertama," kata Gatot saat jumpa pers di Kantor BPBD Jatim, Jumat (22/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gatot mengatakan, gempa susulan terakhir terjadi pada pukul 18.43 WIB. Di mana kekuatan gempa sebesar 3.7 magnitudo.
"Terakhir pukul 18.43 WIB. Yang paling terbesar pukul 15.52 WIB kekuatannya 6.5 magnitudo dan paling lama gempanya selama hampir 60 detik," jelasnya.
Selain itu, Gatot mengungkapkan, belum ada korban jiwa sampai dengan pukul 18.00 WIB. Namun, ada dua korban luka ringan akibat tertimpa genting dan reruntuhan bangunan.
"Korban luka ringan ada dua orang," tegasnya.
Mantan Kabiro Kessos ini mengatakan, tim BPBD Jatim, Kementerian PUPR, BMKG saat ini tengah menuju Bawean, Gresik.
"Di Bawean lokasi paling terdampak, karena titik gempa berada sangat dekat dengan pulau Bawean," tegasnya.
"Langkah-langkah akan dilakukan setelah melihat kondisi di lapangan. Kapal ke Bawean malam ini terakhir jam 8, tim segera ke lokasi," tandasnya.
(hil/dte)
