Hal itu disampaikan Ali ketika mengecek langsung kebakaran RS Gatoel. Menurut Ali, terdapat 5 korban dalam insiden ini. Dari jumlah itu, 4 korban mengalami sesak napas ketika membantu pemadaman. 4 Korban sesak napas adalah para satpam. Satu satpam dirujuk ke RS Sakinah untuk menjalani rontgen.
"Hanya ada 5 korban, tapi 4 korban ini mengalami sesak napas," terang Ali kepada wartawan di RS Gatoel, Jalan Raden Wijaya, Kota Mojokerto, Kamis (21/3/2024).
Sedangkan 1 korban luka adalah petugas pemadam kebakaran. Menurut Ali, petugas PMK itu tergores kawat cor saat berjibaku memadamkan api yang membakar RS Gatoel.
"Semua sudah ditangani dengan baik. Alhamdulillah tidak ada dampak yang terlalu serius," jelasnya.
Kebakaran melanda gedung lantai 2 di RS Gatoel sekitar pukul 02.30 WIB. Menurut Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro, 2 ruangan yang terbakar, yakni ruangan arsip dan administrasi.
Api bisa dipadamkan sekitar 1 jam kemudian. Sedikitnya 6 truk PMK diterjunkan ke lokasi. Hingga pukul 05.00 WIB, pembasahan masih terus dilakukan untuk mencegah api kembali muncul.
Sebelumnya, Rumah Sakit Gatoel di Kota Mojokerto terbakar hebat. Peristiwa kebakaran sempat terekam video.
Dari video yang beredar terlihat api menyala dari atap rumah sakit. Api terlihat besar membakar atap dengan asap yang mengepul ke langit. Api juga terlihat dengan cepat menyebar ke bawah membakar bangunan yang ada.
(abq/iwd)