Sejumlah Titik Arus Lalu Lintas di Kota Malang Padat Saat Libur Nyepi

Sejumlah Titik Arus Lalu Lintas di Kota Malang Padat Saat Libur Nyepi

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Senin, 11 Mar 2024 16:39 WIB
lalin di kota malang macet
Sejumlah titik lalin di Kota Malang macet (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Kota Malang -

Arus lalu lintas sejumlah titik di Kota Malang mengalami kepadatan saat libur Hari Raya Nyepi. Apalagi bertepatan jelang puasa ramadan. Antrean kendaraan mengular panjang tampak di sejumlah titik.

Pantauan detikJatim, pada Senin (11/3/2024) pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB, beberapa titik kepadatan terlihat di Jalan Majapahit, Jalan Semeru, Jalan Gatot Subroto, Jalan MGR Sugiyopranoto, Jalan Agus Salim, Jalan Arif Rahman Hakim hingga Jalan Kawi.

Titik-titik kepadatan tersebut kebanyakan merupakan kawasan pusat perbelanjaan maupun tempat wisata seperti Mall Olympic Garden (MOG), Gajah Mada Plaza, Alun-Alun Merdeka serta Kayutangan Heritage.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu warga Muharto Denis mengaku, mengetahui kepadatan arus lalu lintas sudah terjadi sejak pukul 12.00 WIB. Dia kesulitan mengakses jalan karena arus lalu lintas yang padat terutama di kawasan Alun-Alun Merdeka.

"Tadi jam 12 itu sudah macet pas saya anter paket dari rampal ke arah embong arab itu beberapa kali kenak macet di Jalan Majapahit sama Alun-Alun (Merdeka)," ujarnya saat ditemui detikJatim, Senin (11/3/2024).

ADVERTISEMENT

Pria yang berprofesi sebagai kurir paket itu mengaku hingga pukul 16.00 WIB kepadatan di Jalan Majapahit maupun kawasan Alun-Alun Merdeka masih belum terurai. Dirinya terpaksa harus mencari jalur alternatif untuk menghindari kemacetan.

"Ini mau coba cari jalan terabasan untuk menghindari macet itu. Ya lewat gang atau lewat splendid (pasar hewan) biar bisa lebih cepet sampainya. Tadi kalau kata temen di Jalan Ahmad Yani (jalur keluar masuk Kota Malang menuju Surabaya) juga macet," terangnya.

Hal senada disampaikan Guntur, warga Tanjung turut merasakan kepadatan arus lalu lintas di Jalan Majapahit. Dia mengaku awalnya tidak mengetahui jika kawasan tersebut mengalami kemacetan, sehingga memilih jalur tersebut.

"Ini saya habis dari rumah saudara di Sawojajar mau balik ke Tanjung. Biasanya emang lewat splendid ini (Jalan Majapahit), tapi pas lewat ternyata macet. Ya gimana lagi sudah terlanjur nggak bisa mutet mobil," ungkapnya.




(hil/fat)


Hide Ads