.webp)
Para mahasiswa di Kota Mojokerto mengisi kegiatan jelang Ramadan dengan bakti sosial ke panti asuhan. Baksos ini untuk membantu anak-anak yatim piatu dan duafa di tengah mahalnya kebutuhan pokok.
Bakti sosial digelar Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Raden Wijaya. Mereka menyasar Yayasan Penyantun Anak Yatim dan Dhuafa (YPAY) Al Ikhlas di Jalan Brawijaya nomor 149, Kota Mojokerto.
Dipimpin Ketua DEMA STIT R Wijaya, Alvian Dwiyansyah Annas, para mahasiswa menyerahkan bantuan sembako kepada pengurus YPAY Al Ikhlas. Bantuan tersebut berupa 50 Kg beras, 15 Kg gula pasir, 1 krat telur ayam, 5 dus mi instan, serta minyak goreng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjelang Ramadan, kami isi kegiatan DEMA dengan bakti sosial ke yayasan. Karena saat ini harga kebutuhan pokok naik, kami ingin mengurangi beban panti asuhan tersebut," terang Alvian kepada detikJatim, Kamis (29/2/2024).
Ia menjelaskan YPAY Al Ikhlas dipilih untuk mengenang jasa KH Achyat Chalimi atau Abah Yat. Sebab Abah Yat merupakan pendiri yayasan tersebut sekaligus pendiri STIT R Wijaya. Saat ini, yayasan tersebut mengasuh 20 anak.
"Maka kami membantu panti asuhan tersebut untuk mengenang jasa KH Achyat Chalimi," jelas Alvian.
Alvian berharap baksos ini membantu anak-anak yatim piatu dan duafa yang membutuhkan. Selain itu, ia juga meminta doa dari panti asuhan agar DEMA STIT R Wijaya menjadi lebih baik ke depan.
"Kami tadi juga minta doa dari panti asuhan. Karena beberapa tahun kemarin kami sempat vakum karena problem internal," tandasnya.
(abq/iwd)
