Banser Pasuruan Demo Buntut Wajah Gus Irsyad di Logo Kapiten Dicoret-coret

Banser Pasuruan Demo Buntut Wajah Gus Irsyad di Logo Kapiten Dicoret-coret

Muhajir Arifin - detikJatim
Rabu, 28 Feb 2024 10:42 WIB
Demo Banser Pasuruan
Banser Pasuruan demo bela Gus Irsyad. (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Pasuruan -

Banser Kabupaten Pasuruan pasang badan untuk mantan Bupati M Irsyad Yusuf atau Gus Irsyad. Mereka demo di depan Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, tak terima wajah Gus Irsyad di logo Kopi Asli Kabupaten Pasuruan (Kapiten) dicoret-coret.

Pantauan detikJatim, massa Banser tiba di pendopo yang terletak di Jalan Alun-alun Kota Pasuruan itu sekitar pukul 09.00 WIB. Tercatat ada 250 Banser yang demo ke pendopo.

Ratusan anggota Banser langsung menggelar apel di depan pendopo. Setelah apel, Banser kemudian menggelar tahlil sambil duduk. Setelah tahlil, Banser melakukan orasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya dan semua anggota tidak terima dengan hal ini (pencoretan wajah Gus Irsyad di logo Kapiten). Tuntutan kami permintaan maaf Pak Pj Bupati Pasuruan kepada beliau (Gus Irsyad), baik secara terbuka atau lewat forum lain," tegas Komandan Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Kabupaten Pasuruan, Kosim di lokasi, Rabu (28/2/2024).

Setelah berorasi, Banser meneriakkan yel-yel. "Ganti... Ganti Pj bupati, Pj bupati tidak beretika..." teriak Banser dalam yel-yel.

ADVERTISEMENT

Setelah melakukan aksi di pendopo, ratusan Banser menggelar konvoi. Aksi berlangsung tertib dalam pengawasan aparat kepolisian.

Untuk diketahui Bupati Pasuruan dua periode M Irsyad Yusuf merupakan Kasatkorwil Banser Jatim.

Wajah Gus Irsyad di logo Kapiten Pasuruan pada cup kopi dicoreti.Wajah Gus Irsyad di logo Kapiten Pasuruan dicoret-coret. Foto: Istimewa

Diberitakan sebelumnya, Gus Irsyad geram lantaran wajahnya dalam logo Kopi Asli Kabupaten Pasuruan (Kapiten) dicoret-coret. Logo Kapiten Pasuruan yang dicoreti itu tercetak pada gelas kopi yang disuguhkan untuk tamu sidang paripurna DPRD.

Gelas kertas atau cup kopi Kapiten Pasuruan yang menjadi tempat untuk suguhan kopi bagi tamu undangan sidang paripurna LKPJ Bupati Pasuruan pada Senin (26/2) itu disebut sengaja dicoreti untuk menutupi wajah Gus Irsyad yang memang menjadi ikon dalam logo tersebut.

Gus Irsyad menegaskan logo Kapiten Pasuruan merupakan salah satu upaya mem-branding produk kopi para petani Kabupaten Pasuruan saat ia menjabat sebagai bupati. Logo tersebut sudah memiliki hak cipta dan terdaftar di Kemenkumham.

Hak cipta logo itu bukan atas namanya, tapi milik petani kopi yang tergabung di Asosiasi Petani Kopi Indonesia (Apeki). Sampai saat ini logo itu dipakai para petani kopi memasarkan produknya.

"Ini sudah nggak bener. Apalagi logo yang dipakai itu punya hak cipta. UMKM kita pakai Kopi Kapiten itu sudah ada hak ciptanya, sertifikat dari Kemenkumham-nya ada," kata Gus Irsyad, Selasa (27/2).




(hil/dte)


Hide Ads