Jasad seorang pria ditemukan mengapung di Sungai Rolag Wedok, dekat pintu air Ngagel Surabaya. Pria yang tengah mencari ikan itu ditemukan pada Rabu (28/2/2024) pagi.
Salah satu saksi yang merupakan tetangga korban, Erma mengaku korban yang bernama Dedik (40) ini tak pulang sejak kemarin (27/2). Warga Ngagel Baru I ini pergi menjala ikan di Sungai Rolag Wedok pada Selasa (27/2) dini hari. Bahkan, korban tak pamit ke istrinya.
"Kemarin kan setengah 4 (dini hari) berangkat menjala, nggak pamitan sama istrinya sih, tiba-tiba istrinya bangun dengar cuma sepedanya aja," kata Erma ditemui di lokasi tenggelamnya korban, Rabu (28/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga pun menunggu korban pulang. Namun, korban tak kunjung pulang hingga keesokan harinya.
"Sampai siang kok nggak pulang-pulang, sampai malem kok nggak pulang-pulang, kita coba (tunggu) besok pagi mungkin ada, apa ke temannya apa ke mana," beber Erma.
![]() |
Akhirnya, keluarga dan tetangga memutuskan mencari korban di lokasi sungai tempat korban biasa menjala ikan. Betapa kagetnya sang istri hingga tetangga mendapati kondisi kepala korban tampak mengapung.
"Habis gitu kita survey di sini sama tetangga, sama mbak saya, tiba-tiba di sungai itu kok ada yang kepalanya kayak keluar. Sama senter yang di kepalanya juga kelihatan," ungkapnya.
"Di situlah kita teriak-teriak, sama istrinya juga menangis, akhirnya dipinggirkan mayatnya, sudah meninggal," imbuh Erma.
Sementara itu, Sub Koordinasi Kedaruratan BPBD Kota Surabaya Arif Sunandar pihaknya mendapat laporan ada pria tewas tenggelam pada pukul 08.45 WIB.
"Petugas sampai di Lokasi pukul 08.49 WIB karena kita punya pos dekat sini. Langsung kita cek laporannya, sampai di lokasi kita sudah temukan satu jenazah yang mengapung, tepatnya di Ngagel di pintu Rolag Wedok atau di dekat Jasa Tirta," beber Arif.
![]() |
Arif membenarkan Dedik sempat mencari ikan di sungai tersebut.
"Kita amankan jenazah, kita pinggirkan. Kebetulan di lokasi kita sudah langsung ketemu dengan istri korban, ternyata sebagai kronologi menurut istri, ini korban atas nama Pak Dedik umur 40 tahun ya, beliau mulai kemarin pamit untuk mencari ikan," ungkap Arif.
Sebelumnya, warga sekitar lokasi juga sempat curiga dengan adanya motor tanpa pemilik. Saat dicek, ternyata motor tersebut milik Dedik yang tenggelam.
"Warga juga curiga sejak kemarin ada satu motor tidak ada pemiliknya, habis itu diidentifikasi betul, dididentifikasi istrinya, oleh Polrestabes, Inafis, memang betul suaminya berpamitan mencari ikan," imbuhnya.
Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RSU dr Soetomo Surabaya. "Ini proses sudah clear, korban sudah identifikasi, dan kita bawa ke Kamar Jenazah Soetomo," pungkasnya.
(hil/dte)