Ibu Muda Pasuruan Tewas Tersambar Petir Saat Main HP di Kamar

Ibu Muda Pasuruan Tewas Tersambar Petir Saat Main HP di Kamar

Muhajir Arifin - detikJatim
Jumat, 23 Feb 2024 11:14 WIB
Keluarga ibu muda di Pasuruan yang tewas tersambar petir saat menandatangani surat pernyataan menolak autopsi
Keluarga ibu muda di Pasuruan yang tewas tersambar petir saat menandatangani surat pernyataan menolak autopsi/Foto: Istimewa
Pasuruan -

Seorang ibu rumah tangga di Dusun Wangkal, Desa Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan tewas tersambar petir saat berada di dalam kamar. Korban bernama Alisah (20) meninggal dalam perawatan di IGD Puskesmas.

"Korban main handphone di dalam kamar saat kejadian," kata Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Aipda Muhammad Junaidi, Jumat (23/2/2024).

Peristiwa ini bermula saat hujan lebat disertai petir yang terjadi di wilayah Desa Sidogiri, Kamis (22/2) sore. Di tengah hujan, warga mendengar tangisan keras anak korban dari dalam kamar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seketika, beberapa tetangga langsung masuk ke rumah korban. Warga mendongkrak pintu kamar korban yang terkunci.

Saat pintu terbuka, warga sudah melihat korban dalam kondisi tidak bergerak. Warga lalu memanggil suami korban yang tengah berada di warung.

ADVERTISEMENT

"Korban lalu dibawa ke Puskesmas Ngempit. Tapi nyawanya tidak tertolong," jelas Junaidi.

Informasi yang dihimpun polisi, lanjut Junaidi, korban sedang main handphone sambil dicas saat kejadian.

"Pada saat korban di dalam kamar terdapat handphone korban dalam keadaan dicas," jelas Junaidi.

Keluarga korban menolak dilakukan visum dalam atau autopsi. Keluarga menandatangani surat pernyataan tidak mengambil langkah hukum.

Sekadar diketahui, berada di rumah saat hujan petir bukan berarti sepenuhnya aman. Dalam ruangan yang dikelilingi oleh alat elektronik yang terhubung listrik, bisa menjadi penghantar sengatan petir.




(hil/dte)


Hide Ads