.webp)
Pantauan detikJatim di lokasi, api membakar dua petak rumah tersebut saat dalam kondisi kosong. Sebab para penghuni sedang tidak di rumah.
Pemilik rumah Robikah mengatakan sebelum terbakar didirnya sempat mendengar ledakan. Ia menduga ledakan itu dari korsleting listrik kulkas.
"Kulkas yang meledak, dari konsleting listrik naik (terbakar), tiba-tiba (api) membesar," kata Robikah saat dikonfirmasi awak media sekitar lokasi, Rabu (21/2/2024).
Robikah mengatakan rumah yang ditinggali tersebut merupakan kontrakan. Beruntung, saat terbakar, seluruh penghuni takada di dalam rumah.
"Tidak ada orang sama sekali, kontrak ini. Waktu kejadian saya lagi di belakang, tahu-tahu api membesar," terangnya.
Hal senada Tatok, saksi lainnya. Ia juga mendengar ledakan besar dari salah satu rumah tersebut. Ia menyebut penghuni tak ada karena sedang keluar rumah.
"Tidak ada orangnya, posisi lagi kosong. Itu rumahnya Pak Bambang orangnya dan istrinya kerja anaknya sekolah, dua-duanya kosong, mau dikontrakkan, ada 3 orang, yang satunya mau ditempati ibunya, kontrak tanahnya aja tapi bikin rumah sendiri," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Wonocolo Kompol M Soleh menegaskan dugaan awal karena konsleting listrik pada kulkas. Menurutnya, upaya warga bergotong royong memadamkan api dengan alat seadanya sembari menanti petugas pemadam datang dirasa tepat.
"Karena toleransi kepedulian warga akhirnya membantu menyiram dan membasahi, lalu membantu evakuasi barang-barang, tidak ada korban," tandas Soleh.
(abq/fat)
