Pikap Isuzu nopol AG 8711 AO terguling saat melaju di KM 703A ruas Tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Akibatnya, muatan pikap berupa ratusan ikan lele berceceran di jalan bebas hambatan ini.
Kanit PJR Jatim III AKP Imam Syafudin Rodji menjelaskan, pikap melaju dari barat ke timur atau dari arah Jombang ke Mojokerto di Tol Jomo. Pikap yang dikemudikan Eko Hardiansah (39), warga Desa Surat, Mojo, Kediri, dalam perjalanan mengirim ikan lele dari Kediri ke Surabaya.
Sepanjang perjalanan, Eko ditemani kernetnya, Lionel Arya (22), warga Mojo, Kediri. Tiba di KM 703A sekitar pukul 10.30 WIB, pikap mendadak oleng, lalu terguling di jalan tol. Seketika muatannya tumpah hingga berceceran di jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pikap mengalami pecah ban belakang kanan. Sehingga oleng ke kanan, terguling dan berhenti di lajur lambat menghadap ke timur," jelasnya kepada detikJatim, Kamis (15/2/2024).
Ratusan ikan lele yang berceceran di jalan tol tentu sempat mengganggu arus lalu lintas. Sehingga personel dari Unit PJR Jatim III bersama pengelola Tol Jomo mengevakuasi pikap yang terguling ke tepi jalan. Mereka juga menepikan ikan yang berhamburan.
"Selain melakukan olah TKP, kami juga mengatur arus lalu lintas di lokasi kecelakaan," terang Imam.
Beruntung sopir dan kernet pikap selamat dari kecelakaan tunggal ini. Saat ini, pikap dan muatannya telah dievakuasi ke pos PJR di KM 684. "Sopir dan kernetnya dalam kondisi sehat," tandasmya.
(hil/fat)