.webp)
Menjelang Pemilu 14 Februari 2024, lebih dari 1.000 mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) mendaftar sebagai pemilih tambahan. Sebab, mereka tidak bisa kembali ke kampung halaman dan akhirnya harus mengurus pindah memilih di Surabaya.
"Tadi Pak Menteri (Menkominfo Budi Arie) mengharapkan mahasiswa dukung dan sukseskan pemilu. Pak Menteri, kami laporkan mahasiswa Unair luar biasa dalam pemilu ini. Catatan kami ada 1.700 mahasiswa kami yang menambahkan masuk daftar tambahan pemilih, rumahnya jauh, milih (mencoblos) di Surabaya," kata Rektor Unair Prof Dr Mohammad Nasih dalam talkshow #DemiIndonesia di Dyandra Convention Center, Selasa (6/2/2024).
"Tetap memilih, meski tidak di lingkungan kediaman. Jumlahnya 1.700. Satu TPS penuh mahasiswa Unair. Sudah disiapkan," imbuh Nasih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prof Nasih menyebut, 1.700 mahasiswa Unair sudah mendaftar menjadi pemilih tambahan di TPS Wonorejo dan Gubeng. Pihak kampus juga telah mengarahkan dan mendata.
Selain itu, Prof Nasih juga menyadari banyak pemilih pemula untuk mahasiswa baru Unair. Oleh karena itu, kampus memberikan edukasi.
"Kita edukasi agak sulit karena ini sensitif, memilih secara rasional dimusuhi caleg yang tidak suka. Kita ajari bahwa milih pemilu seperti milih fakultas, prodi. Memilah-milah mana yang terbaik, bukan hanya untuk hari ini tapi masa depan, masa depan Indonesia. Mahasiswa sebelum memilih diharapkan mencari informasi sebanyak-banyaknya," jelasnya.
Dari pilihan ini, maba juga ikut deklarasi antipolitik uang atau money politic. Sebab, kebiasaan sumber permasalahan bangsa ini adalah politik uang.
"Maba minta deklarasi politik anti uang, mengajak keluarga antipolitik uang. Jadi pembelajaran awal untuk memilih jangka panjang bukan sesaat. Bukan untuk yang dipilih tapi memilih dan untuk Indonesia dan harus didorong sama-sama dan dilakukan ke mahasiswa khususnya maba," ujarnya.
Saat Pemilu 2024, juga akan ada tugas untuk mahasiwa Unair. Yakni membuat cerita dan video pendek di TPS terkait Pemilu 2024 dan akan dinilai sebagai prestasi.
"Ini keterlibatan mereka mensukseskan pemilu 100%. Tahun lalu juga punya program sama 5 tahun lalu. Kalau ada mahasiswa buat tugas mereka melihat Pemilu happy, enjoy, menghormati," katanya.
Mahasiwa yang tergabung dalam BEM juga bekerja sama dengan Bawaslu untuk mengikuti proses administrasi dan pengawasan pemilu berjalan lancar. Naish menyebut, selama ini di BEM Unair ada helpdesk bagi pemilih yang memerlukan informasi.
Lalu, pelanggaran akan disampaikan ke kampus dan disampaikan ke pihak berwenang, seperti Bawaslu dan KPU.
"Pemilih pemula pilih cerdas bukan hanya diri kita sendiri tapi Indonesia," pungkasnya.
Talkshow #DemiIndonesia menghadirkan Menteri Komunikasi dan Informatika sebagai Keynote Speech. Acara bertema Menuju #PemiluDamai2024 ini terbuka untuk umum dan gratis.
Acara menghadirkan sejumlah narasumber yang merupakan tokoh-tokoh terbaik daerah. Ada Ketua KPU Jatim Choirul Anam dan Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Jatim Rusmifahrizal Rustam. Hadir pula Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Kajati Jatim Mia Amiati, dan Rektor Unair Mohammad Nasih yang juga bertindak sebagai narasumber. Talkshow akan dipandu oleh moderator Alfito Deannova Gintings
Sebagai informasi, #DemiIndonesia Cerdas Memilih merupakan talkshow kerja sama antara detikcom dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BAKTI Kominfo, dan Telkomsel. #DemiIndonesia Cerdas Memilih hadir untuk memperkaya wawasan masyarakat dengan literasi Pemilu yang komprefensif. Masyarakat juga diajak menjaga harmoni sosial dan tidak termakan provokasi.
#DemiIndonesia Cerdas Memilih bermaksud menyebarkan informasi soal Pemilu Damai. Serta mengajak masyarakat sepakat akan Pemilu yang berlangsung damai.
(hil/dte)
