Gudang Ekspedisi di Kota Malang Terbakar

Gudang Ekspedisi di Kota Malang Terbakar

Muhammad Aminudin - detikJatim
Selasa, 06 Feb 2024 01:11 WIB
Petugas berjibaku memadamkan kebakaran.
Petugas berjibaku memadamkan kebakaran Gudang Ekspedisi di Kota Malang.(Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)
Kota Malang - Sebuah gudang ekspedisi di Jalan Letjen S Parman Nomor 107, Kota Malang, terbakar. Upaya pemadaman dilakukan petugas PMK dari Pemkot Malang.

Pantauan detikJatim di lokasi api masih membara membakar lantai 2 dari gudang salah satu ekspedisi ternama itu hingga Selasa (6/2/2024) dini hari pukul 00.22 WIB.

Sebanyak 5 unit mobil PMK dikerahkan oleh Pemkot Malang dari sejumlah lokasi. Kelima kendaraan tersebut secara bergiliran berupaya memadamkan si jago merah.

Petugas PMK harus menggunakan tangga agar bisa menjangkau lantai 2 bangunan itu. Banyaknya barang mudah terbakar di dalam gudang diduga mengakibatkan api cepat membesar dan sulit dipadamkan.

Warga pun berdatangan ke lokasi untuk melihat proses pemadaman api. Rekayasa lalu lintas diberlakukan pada bagian sisi barat Jalan Letjen S Parman supaya akses hilir mudik kendaraan PMK tidak terganggu.

Rahman (52), petugas penjaga gudang shift malam menyatakan dirinya pertama kali melihat percikan api dari lantai 2 pada Senin (5/2) malam pukul 23.30 WIB. Saat itu Rahman tengah berada di pos jaga yang berada di halaman depan.

"Awal pukul 23.30 WIB, saya lihat ada percikan api. Kemudian baru sadar saya, kalau ada kebakaran," ujarnya kepada detikJatim di lokasi, Selasa dini hari.

Rahman kemudian bergegas mengabarkan adanya kebakaran ini kepada perangkat lingkungan di pemukiman warga yang berada di belakang gudang.

"Kemudian saya lapor ke Pak RT, dan kemudian dilanjutkan melapor ke PMK," terangnya.

Rahman tidak mengetahui penyebab dari kebakaran yang terjadi. Karena aktifitas kerja sudah berhenti sejak pukul 15.30 WIB sore tadi.

"Gudang sepi sejak pukul setengah 4 sore. Ini gudangnya milik Shopee (ShopeeFood). Tidak tahu apinya dari mana. Saya lihat awal dari lantai dua," tegasnya.

Sampai berita ini diturunkan, api masih terlihat menyala di bagian lantai dua.


(dpe/iwd)


Hide Ads