Gunung Semeru erupsi. Erupsi kali ini setinggi 600 meter dari atas puncak pukul 11.49 WIB, Minggu (4/2/2024).
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut dan timur," kata Ghufron Alwi, salah satu petugas PVMBG dalam keterangannya.
Selain itu terjadi 23 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 10-22 mm dan lama gempa 68-157 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"1 Kali gempa Guguran dengan amplitudo 6 mm dan lama gempa 60 detik," tambahnya.
Dia mengimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
"Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar)," tambahnya.
(hil/fat)