3 dari 12 ABK Asal Lamongan yang Ditemukan Selamat Dirawat di RS

3 dari 12 ABK Asal Lamongan yang Ditemukan Selamat Dirawat di RS

Eko Sudjarwo - detikJatim
Minggu, 28 Jan 2024 04:00 WIB
Tiga ABK KMN Putra Sumber Mas saat dirawat di RS Suyudi Paciran
Tiga ABK KMN Putra Sumber Mas saat dirawat di RS Suyudi Paciran (Dok. Istimewa)
Lamongan -

Sebanyak 12 ABK Kapal Motor Nelayan (KMN) Putra Sumber Mas asal Brondong, Lamongan telah diserahkan ke keluarga masing-masing. Namun, 3 dari 12 ABK yang baru saja dipulangkan masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Kalaksa BPBD Lamongan Joko Raharto membenarkan bahwa 3 di antara ABK yang telah dipulangkan kembali ke Lamongan masih menjalani perawatan medis. Ketiga ABK tersebut atas nama Kasno, Ali Fauzi, dan Edi Susilo.

"Untuk sementara dirawat di RSU dr Suyudi Paciran, Lamongan," ujar Joko, Sabtu (27/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Joko menambahkan BPBD Lamongan bersama pihak terkait juga telah mengunjungi Kantor Rukun Nelayan (RN) Blimbing Kecamatan, Paciran. Hal ini dilakukan sebagai bentuk empati atas insiden kapal nelayan setempat yang mengalami kecelakaan laut di wilayah perairan Dungkek, Kabupaten Sumenep.

"Hari ini kami bersama pihak-pihak terkait mengunjungi RN Blimbing, Kecamatan Paciran dan keluarga korban kecelakaan laut di wilayah Sumenep," paparnya.

ADVERTISEMENT

Seperti diberitakan, Sebanyak 12 ABK Kapal Motor Nelayan (KMN) Putra Sumber Mas asal Brondong, Lamongan akhirnya tiba dengan selamat di Lamongan pada, Jumat (26/1/2024). Tiga dibawa ke PHC kemudian diantar ke Lamongan dan 9 lainnya langsung dibawa ke Lamongan didampingi personel Ditpolairud Polda Jatim.

KMN Putra Sumber Mas diketahui berangkat melaut dari Brondong, Lamongan dengan total 15 ABK di perairan Masalembu, Sumenep selama 14 hari. Namun saat hendak ke pulang melintas di utara pulau Giliyang, Kapal tersebut mengalami mati mesin dan hilang kotak.

Kapal ini kemudian dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (20/01) laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan pencarian oleh Basarnas. Sebanyak 12 ABK kemudian ditemukan oleh Kapal Tugboat (TB) Kharisma Bahari 168, sedangkan 3 lainnya masih belum ditemukan.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads