Hujan Lokal Seluas 3 Meter, BPBD Kota Probolinggo Waspadai Puting Beliung

Hujan Lokal Seluas 3 Meter, BPBD Kota Probolinggo Waspadai Puting Beliung

M Rofiq - detikJatim
Selasa, 23 Jan 2024 16:38 WIB
hujan lokal di probolinggo
Warga menunjukkan area yang dibasahi hujan lokal seluas 3 meter dan area kering (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Kota Probolinggo -

Fenomena hujan lokal seluas 3 meter terjadi di salah satu tempat wisata di Kota Probolinggo. BPBD Kota Probolinggo meminta warga waspada potensi terjadinya puting beliung.

Kalaksa BPBD Kota Probolinggo Sugito Prasetyo menjelaskan sebenarnya hujan lokal saat ini cukup wajar. Penyebabnya, adanya penumpukan awan di salah satu daerah.

"Kalau dari kami, dari BPBD, fenomena hujan lokal ini masih dalam kondisi wajar. Jadi di atas itu ada penumpukan atau konsentrasi awan dan di bawahnya terjadi putaran angin," kata Sugito saat ditemui di Kantor BPBD Kota Probolinggo, Selasa (23/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kata Sugito, terjadinya fenomena hujan lokal itu juga harus diwaspadai warga. Sebab, fenomena hujan lokal itu justru berpotensi memunculkan bahaya bagi warga sekitar seiring meningkatnya kecepatan pusaran angin di bawahnya.

"Yang perlu diwaspadai, apabila putaran angin itu semakin kencang dan semakin meluas, nah kondisi itu bisa berdampak terjadinya angin puting beliung," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dia menyebut fenomena hujan lokal mungkin terjadi apalagi di tengah fenomena El Nino. Hanya saja, dia kembali mengingatkan masyarakat agar tetap mewaspadai fenomena hujan lokal.

"Di kondisi El Nino seperti sekarang ini sangat memungkinkan terjadi hujan-hujan lokal. Tapi yang perlu kita waspadai adalah kecepatan anginnya. Jadi kami imbau bila anginnya makin kencang atau makin meluas itu jadi warning bagi masyarakat dan bagi kami di BPBD bisa berptensi bencana puting beliung," kata Sugito.

Sebelumnya, fenomena hujan lokal seluas 3 meter terjadi pada Selasa (23/1/2024) di lokasi Wisata Kumkum, tepatnya di Pelabuhan Perikanan Mayangan, Kelurahan/Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Hujan itu hanya membasahi area depan toilet sekaligus tempat bilas yang disediakan pengelola wisata membentuk lingkaran bergaris tengah 3 meter.

Karena baru pertama terjadi, cukup banyak warga mengabadikan momen langka itu dengan kamera ponsel masing-masing. Apalagi fenomena itu terjadi cukup lama, kurang lebih 2 jam.

Salah seorang warga setempat Sukamto mengatakan bahwa hujan lokal ini menurutnya sangat aneh, karena hujan dengan intensitas sedang itu dia saksikan sendiri hanya menimpa area toilet atau tempat bilas saja.

"Hanya 3 meter saja yang hujan, di sisi selatan, utara, barat dan timurnya tidak. Makanya, karena baru terjadi saya minta rekamin ke warga yang lainnya. Aneh saja," ujar Sukamto saat ditemui di lokasi kejadian.




(dpe/fat)


Hide Ads