Bocah Surabaya Hilang Diduga Hanyut Terperosok di Selokan Saat Hujan Deras

Bocah Surabaya Hilang Diduga Hanyut Terperosok di Selokan Saat Hujan Deras

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Jumat, 19 Jan 2024 00:56 WIB
Proses pencarian bocah 7 tahun yang hilang usai terperosok masuk selokan.
Proses pencarian bocah 7 tahun yang hilang usai terperosok masuk selokan. (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Surabaya -

Seorang bocah perempuan berinisial MWN dikabarkan hilang usai hanyut di selokan Jalan Gadel Sari Praja II. Bocah 7 tahun warga asal Wewewa Utara, NTT itu diduga hanyut usai terperosok di selokan.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pukul 14.00 WIB yang mana saat itu sedang turun hujan cukup deras. Korban saat itu main hujan-hujan bersama kakaknya SAN (10) dan temannya NV (8).

Ketiganya bermain di sekitar selokan. Namun karena intensitas hujan yang tinggi, genangan yang cukup tinggi menyamarkan lubang selokan yang terbuka. Hingga MWN terperosok di dalamnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi ada tiga anak main disini. Termasuk korban. Pas hujan deras siang tadi," kata Jhoni Johat Pasutan, salah satu warga Gadel Sari saat ditemui detikJatim di lokasi, Kamis (18/1/2024) malam.

Jhoni mengatakan dirinya tidak tahu pasti bagaimana peristiwa itu terjadi. Namun dari cerita SAN, kakak korban, saat itu MWN bermain di selokan dan terperosok di selokan yang tak tertutup.

ADVERTISEMENT

"Saat terperosok, sempat dipegangi olah kakaknya. Tapi karena saat itu arus sangat deras, sehingga kakaknya tidak kuat dan anaknya tadi terlepas. Kan sama anak-anaknya," tambahnya.

Meski terjadi pada siang hari, keluarga baru melaporkan peristiwa itu pada malam sekitar pukul 19.30 WIB. Sebab, kakak MWN baru melaporkan kejadian tersebut ke ibunya pukul 19.00 WIB.

"Ya mungkin karena takut. Jadi kakaknya memberitahu ibunya sekitar jam 7 malam tadi. Terus sempat dicari warga sekitar dengan membongkar penutup saluran," tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Tandes Kompol Budi Waluyo mengatakan tim BPBD bersama Polri dan TNI sudah melakukan pencarian hingga pukul 23.00 WIB, namun korban belum ditemukan.

"Pencarian akan dilakukan kembali besok. Karena situasi yang tidak memungkinkan," kata Budi.




(dpe/iwd)


Hide Ads