Kepala Satpol PP Kabupaten Pasuruan Nurul Huda merinci bahwa pada 2022 kebakaran sebanyak 127 kejadian. Sedangkan 2023, sebanyak 269 kejadian.
"Jumlah itu merupakan kejadian yang ditangani oleh PMK (Pemadam Kebakaran) Kabupaten Pasuruan," kata Nurul Huda, Selasa (9/1/2024).
Nurul menerangkan bahwa kebakaran paling banyak adalah ilalang di lahan kosong. Kemudian bangunan rumah dan pabrik.
"Kalau ditanya paling banyak ya kebakaran ilalang di lahan terbuka," jelas Huda.
![]() |
Kebakaran yang terjadi di lahan kosong disebabkan faktor cuaca. Musim kemarau ditambah suhu yang sangat panas mengakibatkan banyak percikan api.
"Belum lagi ulah warga yang membakar sampah maupun ilalang yang akhirnya merembet dan memperluas tingkat kebakaran itu sendiri," jelasnya.
Sedangkan untuk kebakaran bangunan, kata Huda, rata-rata disebabkan oleh korsleting listrik hingga elpiji ngebros.
"Kami terus imbau kepada masyarakat agar lebih memperhatikan dampak yang diakibatkan dari keteledoran dalam mengamankan jaringan listrik rumah tangga, elpiji, hingga tak asal membakar sampah," ungkapnya.
Meski mengalami peningkatan, kebakaran yang terjadi selama 2023 sama sekali tidak menimbulkan korban jiwa, hanya kerugian materiil.
(dpe/fat)