.webp)
Ponpes Tebuireng menggelar Haul ke-14 Gus Dur. Haul tersebut dihadiri beberapa ulama hingga tokoh-tokoh nasional, salah satunya adalah Mahfud Md.
Kehadiran Mahfud Md tersebut menjadi sorotan di tengah kontestasi Pilpres 2024. Yenny Wahid lantas berkelakar bahwa Mahfud Md tak bisa dicurigai kampanye di haul Gus Dur.
Awalnya Yenny mewakili keluarga besar Gus Dur menyapa beberapa tamu undangan. Mulai pengasuh ponpes Tebuireng, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, hingga Mahfud Md.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada satu yang belum saya sebutkan, memang sengaja saya simpan terakhir yaitu Menkopolhukan Prof Mahfud Md yang juga telah hadir bersama kita beserta seluruh jajaran beliau," kata Yenny, Minggu (6/1/2024).
Yenny kemudian menyebutkan bahwa Mahfud tak bisa dicurigai kampanye. Pasalnya, mantan Ketua MK itu memang sering datang ke haul Gus Dur.
"Pak Mahfud ini untung sering hadir haulnya Gus Dur, sehingga tidak bisa dicurigai sengaja mau kampanye, menggunakan haul Gus Dur untuk kampanye. Beliau paling rajin, karena memang kadernya Gus Dur sejak dulu," imbuh Yenny.
Sebagai informasi, selain Mahfud Md dan Yenny, peringatan meninggalnya Gus Dur ini juga dihadiri Pengasuh Pesantren Bumi Shalawat Sidoarjo, KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali dan pengurus cabang istimewa Nahdlatul Ulama (NU) Autralia dan New Zealand Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir sebagai pembicara.
(dpe/dte)
