Bayi Masih Hidup Dikerubungi Semut Ditemukan di Rumah Warga Sidoarjo

Bayi Masih Hidup Dikerubungi Semut Ditemukan di Rumah Warga Sidoarjo

Suparno - detikJatim
Kamis, 28 Des 2023 18:23 WIB
penemuan bayi di sidoarjo
Lokasi penemuan bayi yang dibuang dan dikerubuti semut di Sidoarjo (Foto: Suparno)
Sidoarjo - Sesosok bayi masih hidup ditemukan di samping rumah warga di Desa Kedungkendo, Candi, Sidoarjo. Bayi yang terbungkus daster, serta ari-arinya masih melekat itu berjenis kelamin perempuan.

Ridwan (61) warga Desa Kedungkendo mengatakan dirinya mengetahui adanya bayi itu sekitar pukul 12.00 WIB. Pihaknya tidak mengetahui siapa yang menaruh bayi tersebut di samping rumah tetangganya itu.

"Pertama kali yang menemukan anak-anak, namun mereka tidak mengetahui siapa yang membuang bayi ini," kata Ridwan di lokasi penemuan, Kamis (28/12/2023).

Ridwan menjelaskan kondisi bayi saat ditemukan sedang dikerubungi semut. Selepas itu warga sekitar langsung melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa setempat. Diduga bayi itu dibuang selepas dilahirkan.

"Kelihatannya bayi yang dibuang tersebut baru dilahirkan, karena darahnya masih banyak yang menetes," jelas Ridwan.

Ridwan menambahkan bahwa jalan di lokasi penemuan bayi ini merupakan jalan buntu. Kemudian warga bersama perangkat desa mengevakuasi bayi yang masih menangis itu ke Balai Desa Kedungkendo. Di balai desa bayi perempuan itu dibersihkan lalu diazani.

"Warga merasa aneh, di siang bolong mereka nekat membuang bayi di samping rumah warga. Biasanya di sekitar lokasi pembuangan bayi banyak warga yang lagi cangkruan," imbuh Ridwan.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Candi Iptu Imam Tarmudzi membenarkan atas penemuan bayi perempuan di samping rumah warga Desa Kedungkendo, Candi.

"Memang benar ditemukan oleh warga bayi perempuan di samping rumah warga," kata Imam di lokasi penemuan.

Imam menambahkan bayi yang ditemukan oleh warga tersebut dievakuasi dari balai desa ke RSUD Sidoarjo.

"Diduga baru saja dilahirkan, karena ari-ari masih menempel di bayi tersebut. Kami masih melakukan olah TKP dan mencari saksi untuk diminta keterangan," tandas Imam.


(abq/iwd)


Hide Ads