.webp)
Dari total 6 korban kebakaran gudang tiner CV Rajawali Chemical di Kalianak, Surabaya, ternyata ada 3 korban dinyatakan meninggal. Ada 1 korban meninggal selain pasutri pemilik gudang.
"Dari 6 korban kebakaran gudang tiner ada yang pasutri meninggal, inisial H (52) laki-laki luka bakar luar 35,5% dengan trauma inhalasi karena menghirup asap. Istrinya inisial J (49), luas luka bakar 47% dengan trauma inhalasi. Mereka meninggl Selasa (26/12)," ujar dokter penanggung jawab pasien RSU dr Soetomo, dr Hastika Saraswati SpBP-RE ditemui detikJatim, Rabu (28/12/2023).
Sebelum pasutri itu meninggal, Hastika menyebutkan bahwa ada 1 korban yang mengembuskan napas terakhir. Dia hanya menyebutkan inisial korban, yakni H (25), berjenis kelamin laki-laki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Luka bakar 60% inisial H (25) laki-laki. H meninggal 23 Desember. Trauma inhalasi. Jadi total ada 3 yang meninggal," ujar Hastika.
Sementara itu, 3 korban kebakaran lainnya hingga saat ini masih menjalani perawatan. Ketiga korban itu, berdasarkan data Hastika, salah satunya berinisial I (23) dengan luka bakar 45% dan luka dalam.
 Dahsyatnya kebakaran gudang tiner di Kalianak 55, Surabaya. (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim) |
"Yang dirawat tinggal 1, sudah operasi, sudah operasi penutupan luka beberapa hari lagi bisa pulang. Inisial I (23). 4,5% tapi dalam, jadi butuh operasi tutup luka. 4-5 hari untuk evaluasi hasil tutup luka," jelasnya.
Dua korban lainnya inisial B (25) dengan luka 3,5% sudah pulang pada Rabu (20/12). Kemudian korban inisial SK (28) dengan luka bakar 16,5% juga sudah dipulangkan pada Sabtu (23/12) karena luka tidak dalam dan sudah berkurang menjadi sekitar 5%.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu M Prasetya menyatakan bahwa pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil penyelidikan dari Labfor Polda Jatim.
"Dari labfor belum keluar hasilnya," tuturnya.
Seperti diketahui, gudang tiner milik CV Rajawali Chemical di Jalan Kalianak 55 Madya 1 Surabaya ludes akibat kebakaran yang terjadi pada Senin (18/12/2023) malam. Dalam kebakaran itu ada 6 orang mengalami luka bakar.
(dpe/iwd)
