Bupati Blitar Pamer Raih Banyak Penghargaan Sepanjang 2021-2023

Bupati Blitar Pamer Raih Banyak Penghargaan Sepanjang 2021-2023

Devandra Abi Prasetyo - detikJatim
Kamis, 28 Des 2023 15:53 WIB
Pemkab Blitar Raih Penghargaan
Foto: Pemkab Blitar
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Blitar tercatat sukses meraih banyak penghargaan selama periode tahun 2021-2023. Penghargaan yang diraih Pemkab Blitar ini mulai dari tingkat provinsi hingga nasional. Hal ini menjadi perhatian khusus Bupati Blitar Rini Syarifah saat berada di acara Refleksi Akhir Tahun 2023 di Pendopo Ronggo Hadinegoro, Kamis (28/12).

Atas pencapaian ini, Rini Syarifah mengungkapkan rasa syukurnya. Menurutnya, keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja keras dan sinergi yang baik dari berbagai unsur seperti Forkopimda, OPD, stakeholder, pemangku kepentingan yang lain, serta masyarakat yang berdomisili di Kabupaten Blitar ataupun perantauan.

"Semua yang dilakukan dan penghargaan yang dicapai merupakan upaya dalam mewujudkan Kabupaten Blitar yang Maju Bersama Sejahtera Bersama berlandaskan akhlak mulia Baldatun Toyibatun Wa Robun Ghofur," ujar Rini dalam keterangan tertulis, Kamis (28/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihimpun dari data Dinas Komunikasi Informatika Statistik Persandian (Diskominfotiksan), sejumlah penghargaan tersebut antara lain Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Utama dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada tahun 2021 dan tahun 2023 kategori nindya.

Kemudian penghargaan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian kategori Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) terbaik Se-Jawa Bali. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada TPID Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam upaya pengendalian inflasi dan inovasi kegiatan yang ditempuh untuk memperkuat strategi 4K. Adapun strategi 4K adalah strategi menjaga keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif.

ADVERTISEMENT
Pemkab Blitar Raih PenghargaanFoto: Pemkab Blitar

Selanjutnya, mendapatkan penghargaan Kabupaten Sangat Inovatif pada IGA (Innovative Government Award) Tahun 2023 dari Kementerian Dalam Negeri. Penghargaan yang telah diraih adalah hasil kerja tim atas inovasi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki semangat kerja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Penghargaan Kinerja Insentif Fiskal kategori 'Upaya Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem' Tahun Anggaran 2023 dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin. Pemerintah Pusat memberikan penghargaan berupa insentif fiskal kepada Pemerintah Daerah (Pemda) yang berkomitmen dan berkinerja baik dalam upaya penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayah.

Pemerintah Kabupaten Blitar pada Tahun 2023 meraih penghargaan Nirwasita Tantra Kepala Daerah kategori Kabupaten Besar Terbaik dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Nirwasita Tantra adalah penghargaan yang diberikan kepada Kepala Daerah atas kepemimpinannya dalam merumuskan dan menerapkan kebijakan dan/atau program kerja sesuai dengan prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup di daerahnya.

Penghargaan di bidang pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan daerah ini diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya Bakar. Lalu, penghargaan Kepala Daerah yang berkomitmen mengembangkan Peternakan Unggas dalam Mendukung Ketahanan Pangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah pada peringatan Hari Jadi ke-78.

Berbagai upaya dilakukan dalam mengembangkan usaha unggas, sehingga Kabupaten Blitar bisa berkontribusi memenuhi sekitar 28% kebutuhan telur secara nasional. Untuk diketahui, Kabupaten Blitar merupakan daerah sentra produksi telur ayam ras di Jawa Timur bahkan di Indonesia.

Secara keseluruhan, populasi ayam ras petelur di Kabupaten Blitar berdasarkan data Triwulan II Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar telah mencapai 15.862.769 ekor, dengan total jumlah peternak mencapai 3.190 orang, dan produksi telur mencapai 462,85 ton per hari. Produksi ini diharapkan bisa stabil, sehingga tetap bisa memenuhi kebutuhan telur secara nasional.




(ncm/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads