Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi Semringah BLT El Nino Rp 1,2 Juta Cair

Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi Semringah BLT El Nino Rp 1,2 Juta Cair

Eka Rimawati - detikJatim
Rabu, 27 Des 2023 10:12 WIB
Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi menerima BLT Elnino dari Presiden Jokowi.
Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi menerima BLT Elnino dari Presiden Jokowi. Foto: Eka Rimawati/detikJatim
Banyuwangi -

Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino secara bertahap telah disalurkan sejak November lalu. Hari ini, sebanyak 72 pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi menerima BLT Rp 1,2 juta. Sementara sembako yang dibagikan sebanyak 500 paket berisi beras 5 kg, minyak goreng, gula pasir 1 kg, teh, dan roti.

Meski begitu, warga mengaku tidak tahu bantuan apa yang telah dibagikan tersebut. Mereka hanya bersyukur saat kondisi sepi mendapatkan bantuan uang tunai dan sembako.

"Dapat uang Rp 200 ribu sehari kalau jualan, kadang tidak laku, ini jualan mainan anak saya. Bersyukur dapat bantuan, tapi tidak tahu (bantuan apa), ini paling untuk UMKM ya," terang Khusnul Nur Imamah pedagang mainan anak di Pasar Rogojampi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal senada disampaikan Khotimah dan Ponisah. Mereka tidak tahu-menahu bantuan apa yang dibagikan tersebut. Mereka menyebutnya sebagai bantuan dari Pak Jokowi.

"Tidak tahu saya, pokoknya terima kasih Pak Jokowi, seumur-umur baru kali ini saya dapat bantuan," kata Khotimah.

ADVERTISEMENT
Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi menerima BLT Elnino dari Presiden Jokowi.Pedagang Pasar Rogojampi Banyuwangi menerima BLT Elnino dari Presiden Jokowi. Foto: Eka Rimawati/detikJatim

"Sejak ada TikTok, TikTok Shop, dan toko orange itu, sepi pasar mbak, susah kami jualan sering nggak laku. Tolong Pak Jokowi ini bantuannya bermanfaat, tapi tolong kami dibantu," tambah Khotimah.

Bantuan tersebut diserahkan perwakilan biro kepresidenan kepada warga saat Presiden Jokowi menghadiri giat syukuran 15 ribu warga di Lapangan Maron Genteng Banyuwangi.

Sebagaimana diketahui, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani meluncurkan paket kebijakan APBN untuk menjaga stabilitas dan momentum pemulihan ekonomi. Kebijakan tersebut dilakukan dalam rangka merespons gejolak ekonomi global, perlambatan ekonomi Tiongkok, dan kemarau panjang akibat El Nino.

Di antaranya adalah paket kebijakan penebalan bansos berupa tambahan bantuan beras dan Bantuan Langsung Tunai (BLT). Kebijakan ini bertujuan menjaga daya beli, stabilisasi harga, dan pengendalian inflasi.

Tambahan bantuan beras akan diberikan kepada 21,3 juta kelompok penerima manfaat sebesar 10 kg selama bulan Desember, dengan total kebutuhan anggaran Rp 2,67 triliun. Sementara, BLT akan diberikan kepada 18,8 juta kelompok penerima manfaat sebesar Rp 200 ribu per bulan selama November-Desember dengan total kebutuhan anggaran Rp 7,52 triliun.




(irb/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads