Lalin Malang ke Kota Batu Padat Jelang Natal, 32.714 Kendaraan Melintas

Lalin Malang ke Kota Batu Padat Jelang Natal, 32.714 Kendaraan Melintas

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Minggu, 24 Des 2023 13:45 WIB
situasi Exit Tol Singosari menuju Kota Batu jelang natal 2023
Lalin Exit Tol Singosari menuju Kota Batu jelang natal 2023 (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang -

Momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, volume kendaraan keluar melalui Exit Tol Singosari menuju Kota Batu mengalami peningkatan signifikan. Terpantau peningkatan volume kendaraan tersebut terjadi sejak beberapa hari lalu.

Berdasarkan data Jasa Marga Pandaan-Malang pada Kamis (21/12/2023) terdapat 14.916 kendaraan keluar dari Exit Tol Singosari. Sedangkan pada Jumat (22/12/2023) meningkat menjadi 17.798 kendaraan keluar dari Exit Tol Singosari.

Kemudian pada Sabtu (23/12/2023), tercatat sebanyak 21.699 kendaraan yang keluar dari Exit Tol Singosari. Mayoritas kendaraan yang keluar dari Exit Tol Singosari menggunakan plat luar mengarah ke Kota Batu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Prediksinya kepadatan terjadi pada hari sabtu (23/13) malem. Ternyata hari ini juga lebih parah, terlihat cukup padat hari ini dibandingkan kemarin," ujar Kepala Pos Pelayanan Karanglo Ipda Danny Rizar Ramadhan, Minggu (24/12/2023).

Dia menjelaskan, sejak pukul 09.00 WIB hingga 12.20 WIB terpantau terjadi peningkatan arus lalu lintas dari arah Exit Tol Singosari menuju Kota Batu. Hal itu menimbulkan kepadatan di beberapa titik di sepanjang jalan dari Karangploso menuju Kota Batu.

ADVERTISEMENT

"Untuk arus lalu lintas hari minggu sudah ada peningkatan jumlah volume kendaraan secara signifikan sejak pukul 09.00 WIB. Ada kepadatan yang terjadi di kawasan Kepuharjo dan Ngijo. Kepadatan terjadi karena jalan yang sempit dan banyak persimpangan," kata Danny.

Sebagai upaya mencegah kemacetan panjang di jalur Malang-Batu via Karangploso, dilakukan pemasangan water barrier di sejumlah persimpangan. Tujuannya untuk mencegah terjadinya croosing yang berpotensi menimbulkan kemacetan panjang di jalur utama.

"Jadi kita siagakan 30 personel setiap persimpangan untuk mengatur lalu lintas. Kemudian upaya lain yang kita lakukan dengan cara memasang water barrier dan kita tahan dari gang-gang kecil agak lama. Jadi kita dahulukan jalur utama," terangnya.




(hil/fat)


Hide Ads