Salah satu karyawan CV Rajawali Chemical Sukandar Riyanto (37) yang menyebutkan bahwa Umar sempat menghilang.
Dia melihat Umar berada di lokasi gudang saat kebakaran gudang tiner di Jalan Kalianak Madya nomor 55 Surabaya itu terjadi pad Senin (18/12/2023) petang sekitar pukul 18.00 WIB.
Begitu seluruh pegawai telah kabur dan 6 korban luka sudah dievakuasi, Umar tidak ditemukan di antara pegawai yang selamat maupun yang terluka dan dibawa ke rumah sakit.
Sukandar pun sempat mengira bahwa Umar masih berada di dalam gudang. Apalagi dirinya saat itu melihat mobil Umar masih terparkir di lokasi yang tidak jauh dari gudang yang terbakar.
"Karena api sudah membesar, kita tidak berani mencari (Umar). Tapi, setelah kita cek, mobilnya masih ada," kata Sukandar saat ditemui detikJatim, Senin (19/12/2023).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya Dedik Irianto memastikan tak ada korban jiwa dalam kebakaran hebat gudang tiner itu.
Dedik memastikan bahwa petugas DPKP telah menyisir seluruh titik di lokasi gudang yang terbakar setelah api dinyatakan benar-benar padam pada Selasa dini hari pukul 03.00 WIB.
Dalam penyisiran itu, para petugas tidak menemukan satu pun korban yang berpotensi terjebak pada saat kebakaran terjadi.
Tidak hanya itu, saat petugas kembali mengecek ke lokasi parkir mobil milik Umar, mobil itu juga sudah tak ada di lokasi. Umar diduga selamat dan sudah pulang.
"(Umar) Belum ketemu kita, Mas. Tapi, saat kita cek ke mobilnya sudah tidak ada di tempat," kata Dedik saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (20/12/2023).
Ia menyimpulkan, Umar telah mengambil mobilnya dan meninggalkan lokasi pasca kebakaran. Namun, tak diketahui pasti apakah mengalami luka atau tidak.
"Kesimpulan kita sepertinya Umar sudah pulang," ujarnya. "Iya (sudah menyisir semua lokasi), jam 03.00 WIB (mobil Umar tidak ada)."
(dpe/iwd)