SBY Bicara soal Target Suara Demokrat di 2024

SBY Bicara soal Target Suara Demokrat di 2024

Erliana Riady - detikJatim
Sabtu, 09 Des 2023 11:50 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (Foto: Erliana Riady/detikJatim)
Blitar -

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu para kader di Kampung Coklat Blitar. Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) ini menegaskan tidak memasang target dalam Pemilu 2024, hanya berharap perolehan suara meningkat di semua daerah pemilihan (Dapil).

Temu Kader PD di Kampung Coklat itu dihadiri hampir semua caleg DPR RI dan DPRD Jatim sekitar 200 kader PD dari Blitar Raya dan beberapa wilayah sekitarnya. Suasana temu kader berlangsung sangat meriah, seakan menyambut SBY turun gunung menemui langsung para kader dan simpatisan.

Meski melihat massa simpatisan dan kader yang antusias dalam moment yang digelar di Blitar tersebut, namun SBY mengaku tidak memasang target perolehan suara di wilayah Mataraman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak memasang target dalam pemilu 2024 mendatang. Tujuan kami, sasaran kami, suara Demokrat meningkat. Jumlah kursi meningkat. Baik pada tingkat provinsi maupun kabupaten/kota," jawab SBY kepada wartawan.

Kepada para caleg, SBY meminta untuk menyampaikan dengan jelas dan gamblang ke masyarakat luas, jika Demokrat kembali ke pemerintahan dan suara mereka di DPR makin kuat apa saja yang Demokrat hendak lakukan.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan apa yang dulu mereka lakukan, terutama program-program pro rakyat, peningkatan pertumbuhan ekonomi, mengurangi angka kemiskinan, mengurangi pengangguran. Meningkatkan daya beli, membuka lapangan pekerjaan. Mengangkat guru honorer tiap tahun. Gaji TNI Polri dan ASN naik tiap tahun, sebagaimana yang dulu telah dilakukan.

"Dan itu penting, masyarakat bisa mendengar langsung. Bukan janji-janji kosong karena kami sudah pernah buktika . Rakyat kan ingin jika janji terlalu muluk tapi tidak dilaksanakan kemudian tidak baik. Kami ingin Demokrat ini menjadi partai politik terus menerus ada di negeri ini," tandasnya.

SBY juga menampik anggapan bahwa agenda temu kadernya banyak dilakukan di wilayah Mataraman. Presiden ke-6 RI itu menyatakan, temu kader di Blitar ini merupakan rangkaian awal kegiatan yang dilakukannya di wilayah Kediri, Tulungagung dan Trenggalek. Namun, kegiatan seperti ini akan dilakukan di seluruh wilayah Indonesia.

"Belum, nanti akan seluruh Indonesia saya kunjungi. Saya ini turun gunung, karena AHY selalu Ketua Umum DPP sering mendampingi Pak Prabowo untuk kampanye kemana-mana. Saya ini orang tua mestinya sudah pensiun, namun menemui langsung para kader untuk memberikan semangat. Jangan menyerah meskipun tidak mudah, berjuang dengan baik," jelasnya.

SBY juga menegaskan bahwa Mataraman bukan lumbung suara bagi partai politik lain. Peta politik di Indonesia bukan hanya daerah Mataraman saja yang mungkin kuat partai politik tertentu. Kalau tahu di suatu daerah partai mana yang kuat, SBY meminta kader dan caleg lebih pandai mengatur strateginya. Tidak perlu menyerang, tidak perlu mengatakan yang tidak baik. Karena semua kontestasi dalam Pemilu 2024 adalah saudara semua, hanya berbeda partai.

"Yang penting, kompetisi tiap lima tahun, mari kita laksanakan dengan baik. Memegang etika. Jadi memang benar ada kekuatan an capres dan cawapres lebih kuat, namun tidak menutup ruang untuk mendukung partai politik yang lain," pungkasnya.




(irb/fat)


Hide Ads