Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto meraih penghargaan Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023. Penghargaan tersebut atas inovasi Canting Gulo Mojo (Cegah Stunting, Gerak Unggul Pemberdayaan Masyarakat Kota Mojokerto).
Diketahui, penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas kepada Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari di Jakarta.
"Alhamdulillah, terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat. Inovasi ini adalah komitmen lintas sektor untuk menurunkan angka stunting di Kota Mojokerto. Hingga berhasil mencapai angka 2,26 persen per September tahun ini," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (21/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, Canting Gula Mojo merupakan inovasi yang digagas oleh Dinkes PPKB melalui pemberdayaan masyarakat dan kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan zero new stunting (nol kasus stunting baru) di Kota Mojokerto. Program ini didorong untuk diimplementasikan dari hulu ke hilir, serta menyasar mulai dari remaja putri, calon pengantin, ibu hamil, ibu pascasalin, hingga balita.
Ika mengatakan inovasi tersebut terbukti efektif menekan angka stunting dari waktu ke waktu. Berdasarkan data Elektronik Pencatatan Laporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPBGBM) angka stunting di Kota Mojokerto pada 2019 sebesar 9,04 persen, lalu turun menjadi 7,71 persen. Kemudian di tahun 2022 kasus stunting turun kembali menjadi 4,84 persen dan 3,12 persen. Hingga saat ini yang hanya menyisakan 2,26 persen per September 2023.
Menurutnya, penerapan inovasi ini juga mengantarkan Kota Mojokerto masuk dalam nominasi Kota Terinovatif dalam IGA (Innovative Government Award) 2023 yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri RI.
(akn/ega)