.webp)
Bus Trans Jatim Koridor II trayek Mojokerto-Surabaya (Terminal Bungurasih) kini sudah tak menurunkan penumpang di dalam Terminal Purabaya. Mulai Sabtu (18/11), para penumpang turun di Halte Medaeng.
Trans Jatim koridor II juga tak lagi masuk ke halte Transit Point dan Halte Bungurasih Luar. Selanjutnya, penumpang bisa melanjutkan perjalanan dengan oper melalui Bus Trans Jatim Koridor I trayek Sidoarjo-Surabaya-Gresik yang melalui Halte Medaeng. Integrasi ini bisa dilakukan secara gratis dengan menunjukkan tiket bus.
Kabid Angkutan Jalan Dishub Jatim Ainur Rofiq menjelaskan aturan ini hanya bersifat sementara. Dari evaluasi selama hampir dua hari, Rofiq menyebut, kebijakan ini juga menguntungkan bagi ojek online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Operasional di Hari Sabtu dan Minggu sudah dua hari, tapi di lapangan bukan hanya bisa diintegrasi (dengan Trans Jatim Koridor I) di Medaeng dan menguntungkan dari ojek online dan angkot. Ada beberapa penumpang turun di Medaeng dan menggunakan jasa ojol, bisa meningkatkan perekonomian teman-teman ojol dan angkot," kata Rofiq kepada detikJatim, Minggu (19/11/2023).
Peluang ini, lanjut Rofiq, harus bisa ditangkap oleh para sopir angkot. "Harusnya teman-teman angkot bisa menangkap peluang tersebut, tapi kita pantau belum ada," jelasnya.
Rofiq meminta maaf jika kebijakan ini dinilai merugikan masyarakat. Namun, pihaknya sudah memikirkan matang-matang kebijakan ini.
"Kalau masyarakat pinginnya lebih cepat lebih baik, tapi satu, kita membuat kebijakan seperti itu supaya tidak merugikan banyak hal dan stakeholder. Kalau kita masuk ke Terminal Purabaya, kasihan angkot-angkot, perlu adaptasi dan perlu penyesuaian," bebernya.
"Harapan kami sebetulnya November akhir bisa sesuai dengan rute Trans Jatim dan tidak merugikan angkot yang ada dan tidak penumpang yang dirugikan," harap Rofiq.
(hil/iwd)
