.webp)
Empat jenazah pesawat SuperTucano TNI AU disemayamkan di Hanggar Skadron 21 Lanud Abdulrachman Saleh, Jumat (17/11/2023). . Rencananya jenazah akan disalati dan kemudian dilepas melalui upacara militer.
Pantauan detikJatim pukul 07.25 WIB di hanggar Skadron 21, empat peti jenazah keempat awak Super Tucano yang meninggal berada di dalam hanggar.
Tampak pula Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, Kadispers Lanud Abdulrachman Saleh, lalu Letkol Pnb Sandhra Gunawan merupakan Komandan Skadron Udara 21.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu Kolonel Pnb Subhan merupakan Danwing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh, dan Mayor Pnb Yuda A. Seta merupakan Karuops Lanud Abdulrachman Saleh.
Bendera Merah Putih menutup bagian atas peti saat disemayamkan. Nampak personel TNI AU Lanud Abdulrachman Saleh bersiap untuk melaksanakan upacara militer.
"Dipersilahkan kepada bapak dan ibu yang akan melaksanakan solat jenazah untuk merapat ke dalam hanggar," ucap ustad yang memimpin salat jenazah melalui pengeras suara.
Pembacaan tahlil dimulai sebelum keempat jenazah disolati. Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI A. Gustaf Brugman akan menjadi inspektur upacara.
"Tiga jenazah dimakamkan di TMP Malang, satu jenazah dimakamkam di Madiun," ujar Kadispen AU Marsekal Pertama TNI R. Agung Sasongkojati kepada wartawan di Lanud Abd Saleh, Malang saat dikonfirmasi.
Agung menambahkan, untuk ketiga jenazah yang dimakamkan di TMP Untung Suropati, Kota Malang adalah Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya merupakan Kadispers Lanud Abdulrachman Saleh, lalu Letkol Pnb Sandhra Gunawan merupakan Komandan Skadron Udara 21 dan Kolonel Pnb Subhan merupakan Danwing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh.
"Tiga jenazah di makamkan di TMP Malang adalah Kolonel Widiono, Kolonel Subhan, dan Letkol Sandhra," imbuh Agung.
Sementara upacara militer akan dilakukan sebelum keempat jenazah dibawa ke tempat pemakaman. Rencananya Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI A. Gustaf Brugman akan menjadi inspektur upacara.
(mua/fat)
