Bupati Optimistis 3 Jembatan di Sidoarjo Rampung Akhir November 2023

Bupati Optimistis 3 Jembatan di Sidoarjo Rampung Akhir November 2023

Inkana Putri - detikJatim
Kamis, 16 Nov 2023 19:57 WIB
Pemkab Sidoarjo
Foto: Pemkab Sidoarjo
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menargetkan proyek pembangunan jembatan di tiga Kecamatan yang menghubungkan antardesa rampung akhir November 2023 dan dibuka sepenuhnya. Adanya jembatan permanen tersebut akan mendukung kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat sekitarnya.

Adapun tiga jembatan tersebut di antaranya, Jembatan Shirotol Mustakim yang menghubungkan Desa Klurak dan Desa Balongdowo Kecamatan Candi. Selanjutnya, Jembatan Desa Prasung Kecamatan Buduran, dan Jembatan Semampir di Desa Tambak Sawah Kecamatan Waru.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengaku optimistis jembatan selesai lebih cepat dari batas akhir pengerjaannya di Desember 2023. Hingga saat ini, progres pengerjaan jembatan sudah mencapai 93.56 persen, hanya tinggal pengecatan dan pembersihan sisa material dan sedimentasi di sekitar jembatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Melihat progres pengerjaannya yang hanya tinggal finishing saja, saya yakin akhir bulan ini jembatan ini dapat dilewati sepenuhnya," kata Muhdlor dalam keterangan tertulis, Kamis (16/11/2023).

"Untuk jembatan Semampir di Desa Tambak Sawah Kecamatan Waru sudah rampung 100 persen. Sedangkan jembatan Prasung di Buduran sudah mencapai 74,9 persen," imbuh Gus Muhdlor.

ADVERTISEMENT

Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor ini menjelaskan jembatan tersebut merupakan objek vital bagi masyarakat karena menjadi mendukung akses dan mobilitas masyarakat Sidoarjo.

"Aksesibilitas dan mobilitas masyarakat Sidoarjo yang melewati jembatan ini cukup tinggi, oleh karenanya pembangunannya sangat mendesak untuk dilaksanakan," paparnya

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Kabupaten Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan umur beton jembatan sejak pembangunan sudah tiga pekan dan sudah dapat dilewati mulai Selasa (14/11/2023). Namun, struktur bangunannya hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua.

"Mulai pengecoran kemarin tanggal 17 Oktober, jadi sudah cukup umur kuat beton untuk dapat dilewati," papar Dwi.

Hadirnya jembatan ini pun mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Salah seorang warga Desa Klurak Suwarjono (31) mengaku senang jembatan yang menjadi tumpuan utama warga ke desa sebelah itu sudah selesai dibangun.

Ia mengatakan warga memang sudah berharap jembatan tersebut dibangun permanen dan kuat karena merupakan salah satu penunjang utama perekonomian masyarakat.

"Saya sebagai warga setempat mengharapkan jembatan ini cepat selesai agar warga senang memiliki jembatan ini," ungkap Suwarjono.

Di sisi lain, warga Desa Prasung Sudarmadji (43) berharap pembangunan jembatan di Desa Prasung segera selesai. Pasalnya, jembatan ini merupakan akses jalan yang sangat penting bagi warga Desa Prasung.

"Akses jalan ini sangat penting karena penghubung antara Kecamatan Buduran dan Kecamatan Sedati," pungkas Sudarmadji.




(ega/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads