.webp)
Tahukah detikers, sebentar lagi kita akan merayakan Hari Ayah Nasional yang jatuh setiap tanggal 12 November. Ada banyak cara untuk mengungkapkan rasa sayang dan terima kasih kepada sang ayah. Salah satunya dengan cara menulis surat.
Hari Ayah merupakan momen yang mengingatkan kita betapa pentingnya hubungan antarkeluarga. Tidak lepas dari perannya yang penting sebagai kepala rumah tangga, sudah sepatutnya sosok Ayah dihargai dan dihormati dalam ruang lingkup keluarga dan masyarakat.
Oleh karena itu, pada tahun 2014, muncul gagasan mengenai peringatan Hari Ayah dari pola pikir masyarakat, ketika Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) sedang menggelar peringatan Hari Ibu di Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip situs Sahabat Keluarga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, setelah melewati diskusi yang cukup panjang, PPIP menyatakan Hari Ayah di Indonesia jatuh pada tanggal 12 November. Deklarasi ini bersamaan dengan peringatan hari kesehatan yang mengambil semboyan Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat Papah Jaya.
Ada banyak cara untuk mengungkapkan rasa sayang dan terima kasih kepada sang ayah. Salah satunya dengan cara menulis surat.
Baca juga: 50 Ucapan Hari Ayah untuk Bapak Tercinta |
 Ilustrasi anak laki-laki dan ayah/ Foto: iStock |
Contoh Surat Hari Ayah:
Contoh 1
Untuk Ayah tercinta,
Ayah, engkau begitu hebat. Hadirmu menjadi tentara pelindungku. Engkau adalah orang yang selalu mengawasi keamananku, kau tak ingin anakmu ini terperangkap dalam jebakan manusia jahat. Kau lawan semua orang yang datang menggangguku. Bahkan, kau ciptakan benteng keamanan untukku berlindung.
Ayah, engkau tidak pernah mengeluh dalam pekerjaanmu. Walaupun bermandikan keringat, kau tetap ikhlas menjalankan pekerjaanmu agar kelak kau dapat menghidupi anak dan istrimu. Bahkan, dari hasil jerih payahmu kau dapat menyekolahkan anakmu supaya mereka menjadi orang yang berguna bagi nusa, bangsa, dan agama.
Di Hari Ayah ini, kupersembahkan tulisan ini untuk para ayah hebat di luar sana. Terima kasih telah menjadi penerang di tengah gelapnya dunia.
Contoh 2
Untuk Ayah,
Terima kasih atas segala hal yang telah kau berikan kepadaku. Kau telah melakukan yang terbaik, bahkan ketika hal itu tidak nyaman bagimu. Tidak ada orang lain yang dapat menggantikanmu. Aku selalu ingin membuatmu bahagia dan bahagia.
Terima kasih telah berada di sana setiap harinya hanya dengan cinta dan bimbingan yang aku butuhkan. Segala sesuatu yang kau ajarkan kepadaku akan selalu melekat dalam diri saya dan saya beruntung memiliki Ayah sepertimu.
Selamat Hari Ayah.
Contoh 3
Selamat Hari Ayah.
Aku ingin memberitahumu betapa bahagianya aku menjadi anakmu. Pertama, aku ingin berterima kasih karena telah memberiku kehidupan yang begitu indah. Kau telah membimbingku di setiap langkahku, memberi saya pendidikan, nasihat yang sangat baik, dan tempat yang indah untuk tumbuh menjadi anak seperti aku yang sekarang ini.
Semua kenangan ini terpatri dalam hati saya, dan saya tidak akan pernah melupakannya.
Ayah, kau telah menjadi sosok yang berpengaruh dalam hidupku. Kau telah membantuku dalam menetapkan tujuan, membimbingku untuk mencapainya. Aku menghargai tekadmu. Aku berharap kelak aku akan menjadi orang kuat sepertimu.
Mungkin, ucapan terima kasihku pun tidak cukup untuk membalas semua pengorbananmu, usahamu, dan segala yang kau lakukan demi anak-anakmu. Aku akan terus berusaha dengan segala kemampuan yang aku miliki untuk membuatmu bangga karena telah membesarkanku sebagai anakmu.
Contoh 4
Kepada Ayah,
Ayah, mengapa engkau begitu hebat? Kau selalu jadikan keluarga sebagai prioritas. Tak pernah sekalipun aku mendengar keluhanmu. Kau begitu hebat menyembunyikan semua masalah. Kau tidak ingin anak dan istrimu menjadi sedih. Walaupun sibuk bekerja, kau selalu sempatkan waktu untuk berkumpul dengan keluarga. Entah sebenarnya terbuat dari apa hatimu, Ayah.
Ayah, engkau pahlawanku. Kau sungguh kuat dan berani. Kau selalu melindungiku. Kau menyelamatkan hatiku. Kau membuat hari-hari yang kujalani terasa menyenangkan dengan berbagai cara. Dalam dekapanmu, aku selalu merasa aman.
Kau membuatku tertawa dan tersenyum. Denganmu, hidup terasa semakin berarti. Kita bermain, kita tertawa, dan kita juga bersenang-senang. Kau adalah Ayah terbaik di dunia, tidak ada tandingannya.
Di hari yang istimewa ini, aku ingin mengucapkan: aku sangat menyayangi Ayah lebih dari apa yang kuucapkan secara lisan maupun tulisan. Selamat Hari Ayah untuk Ayah terbaikku. Kau adalah orang yang mengisi hatiku dengan penuh keceriaan.
Contoh 5
Untuk Ayahku tersayang,
Ayah, kehadiranmu membawa penerangan di hidupku yang menuntunku di manapun aku berada. Kau mengajarkanku untuk menjadi kuat dan berani berjuang. Dalam setiap tantangan yang kulewati, kamu berdiri di barisan terdepan. Menanamkan dalam diriku keinginan untuk memberikan segala yang kupunya untuk membuatmu bahagia.
Kebijaksanaanmu bagaikan mercusuar di malam hari. Cintamu bagaikan perisai yang kuat. Engkau mengajariku kehormatan, dan kasih sayang. Tidak mudah menyerah dalam menghadapi segala tantangan dalam kehidupan.
Ayah, aku tahu di balik senyummu terdapat jutaan kekhawatiran yang kau sembunyikan. Aku pernah melihatmu menangis dalam doa. Tak kusangka ternyata selama ini kau sembunyikan itu semua dari kami. Kau yang selalu tampak kuat. Kau yang selalu tampak tegar, dan kau yang selalu tampak santai dalam menghadapi masalah ternyata memendam kekhawatiran sebesar itu.
Di Hari Ayah ini, aku ingin kau tahu. Benih yang kamu tabur terus tumbuh. Di hatiku, kasih sayangmu akan selamanya bersemayam mewariskan kekuatan di sisiku.
Ayah, doaku tidak pernah berhenti menyertaimu. Terima kasih telah menjadi pahlawan bagiku. Selamat Hari Ayah.
Artikel ini ditulis oleh Savira Oktavia, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(sun/iwd)
